Advertisement
Curhatan Korban Mafia Tanah Kas Desa Jogja, Beli 2 Rumah dan Ruko, Ketipu Rp1 Miliar
Ilustrasi. - freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Salah satu korban mafia tanah kas desa di Jogja, Sanya Rahmadani menceritakan penipuan yang dialami oleh keluarganya.
Pelaku penipuan tersebut adalah Direktur PT. Dazatama Putri Santosa, RS, yang kini ditahan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY.
Advertisement
Sanya menyebut kakeknya membeli dua rumah cluster dan satu ruko pada RS. “Selain itu pelaku ini juga pinjam uang keluarga kami, total kerugian sekitar hampir Rp1 miliar,” katanya, Minggu (7/5/2023).
Keluarga Sanya sudah mencoba mencari jalan tengah atas masalah ini dengan RS.
“Enggak ada solusi, didatangi juga enggak bisa, sekarang kabur semua orangnya,” jelasnya.
Pelaku penipuan, menurut Sanya, tak hanya RS. “Itu mereka kayak sindikat, mereka kerja sama semua,” ujarnya.
Sanya menjelaskan status tanah dua rumah cluster dan satu ruko yang dibelinya adalah Sultan Grond.
“Jadi tanah cuma kayak bisa dipakai 10-20 tahun, kalau nanti itu habis waktu yaudah kami enggak bisa apa-apa karena memang hak guna pakai atau hak guna bangunan, bukan SHM,” terangnya.
Kesalahan pengecekan di awal pembelian, jelas Sanya, memang kurang teliti dilakukan keluarganya. “Salah saya di awal kenapa tidak ditelusuri dulu,” katanya.
Sanya menyebut korban penipuan properti oleh RS tak hanya dirinya saja. “Saya telusuri korban-korban lain ternyata juga banyak, infonya sudah dipenjara pelakunya,” ucapnya.
Sebelumnya diketahui, RS ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejati DIY pada April lalu.
“Penyidikan, penetapan tersangka, hingga penahanan dilakukan setelah ada laporan dari Inspektorat DIY terkait dengan penyalahgunaan tanah kas desa dengan kerugian Rp2,4 miliar oleh PT. Dazatama,” kata Kepala Kejati DIY Ponco Hartanto.
Ponco menyebut tersangka RS yang menggunakan tanah kas desa untuk pembangunan rumah terancam hukuman 20 tahun penjara.
“Pasal yang disangkakan konstruksi pasal 2 ayat 1 dan pasal 3 ayat 1 juga Undang-undang Tindak Pidana Korupsi,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, Penumpang Dialihkan Naik Bus
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Terbaru, Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Sabtu 25 Oktober 2025
- Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul Hari Ini, Sabtu 25 Oktober 2025
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo Hari Ini, Sabtu 25 Oktober 2025
- Jalan Masuk Perumahan Citra Rejodani Diblokade Ahli Waris
- Jadwal DAMRI dari Jogja, Kebumen, Purworejo ke Bandara YIA Hari Ini
Advertisement
Advertisement



