Advertisement

SDN 1 Bantul Bantah Jual Buku, DPRD Bantul: Isu Itu Tidak Benar

Hadid Husaini
Rabu, 09 Agustus 2023 - 09:37 WIB
Abdul Hamied Razak
SDN 1 Bantul Bantah Jual Buku, DPRD Bantul: Isu Itu Tidak Benar Kunjungan DPRD Bantul ke SDN 1 Bantul untuk mengklarifikasi dugaan penjualan beli buku pelajaran ke siswa, Selasa (8/8 - 2023)

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL–Komisi D DPRD Bantul melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SDN 1 Bantul terkait dugaan jual beli buku pelajaran kepada murid pada, Selasa (8/8/2023). Sidak digelar menindaklanjuti isu penjualan buku ke siswa di sekolah tersebut.

Terkait hasil sidak, Ketua Komisi D DPRD Bantul, Suratman mengungkapkan bahwa pihak sekolah tidak tahu menahu terkait dugaan jual beli buku pelajaran tersebut. “Setelah saya cek langsung ternyata beritanya tidak benar seperti apa yang telah beredar di media sosial,” katanya.

Advertisement

BACA JUGA: Penjualan Buku oleh SD Negeri di Bantul Diprotes dan Viral

Dia menyampaikan, selama ini sekolah dilarang keras melakukan pengadaan atau menjual buku kepada siswa karena sudah diatur oleh pemerintah. Dia berharap agar wali murid meminta informasi lebih dulu kepada sekolah jika terjadi pungutan.

Kepala SD Negeri 1 Bantul, Umi Fathonah mengungkapkan bahwa instansinya tidak pernah melakukan penjualan buku pelajaran kepada  siswa. Bahkan, katanya, tidak ada kewajiban bagi siswa untuk membeli buku pelajaran.

“Kami tidak mewajibkan siswa membeli buku pelajaran, baik dari orangtua atau online atau toko-toko buku,” katanya di hadapan wartawan.

Pihak sekolah juga tidak memaksa siswa untuk memiliki buku pelajaran saat proses belajar mengajar. Sekolah menurutnya sudah memiliki anggaran untuk melakukan pengadaan buku pelajaran melalui Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

BACA JUGA: Siswa Diminta Beli Buku Paket, Disdikpora Bantul: Manfaatkan Dana BOS!

“Buku pelajaran yang kami miliki, kami pinjamkan ke siswa saat proses belajar mengajar, dan tidak pernah kami menjual buku tersebut," ucapnya. 

Dia menyampaikan bahwa buku yang dijual selama ini merupakan inisiatif dari sekolah melainkan Paguyuban Orang Tua. Selama ini sekolah juga merekap jumlah siswa yang memiliki buku yang dibeli lewat POT maupun toko online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Sambangi Bareskrim Polri untuk Tuntut Keadilan

News
| Rabu, 27 September 2023, 19:07 WIB

Advertisement

alt

Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor

Wisata
| Selasa, 26 September 2023, 05:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement