Advertisement
Kebakaran Hutan di Semin Gunungkidul Seluas 1 Hektare, Kerugian Masih Dihitung

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dibutuhkan waktu sedikitnya tiga jam bagi petugas untuk melakukan pemadaman akibat kebakaran di kawasan hutan Mboro di Dusun Kalialang, Kalitekuk, Semin terbakar pada Rabu (16/8/2023) petang.
Akibat kebakaran itu, luas area hutan yang terbakar di lokasi tersebut sekitar 1 hektare. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Semin AKP Arif Heriyanto. "Butuh waktu sekitar tiga jam untuk bisa memadamkan api di Alas Mboro. Hal ini tak lepas dari area kobaran yang luasannya mencapai satu hektare," katanya pada Rabu (16/8/2023) malam.
Advertisement
BACA JUGA: Tren Kebakaran di Gunungkidul Meningkat, Ini Datanya
“Tim pemadam harus bekerja ekstra agar api bisa dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIB," tambahnya.
Meski demikian, ia belum mengetahui pasti penyebab kebakaran serta kerugian yang dialami akibat peristiwa tersebut. "Hingga sekarang belum ada laporan berkaitan dengan korban jiwa. Mudah-mudahan semua aman terkendali," katanya.
Kebakaran terjadi diduga karena akibat aktivitas pembakaran dedaunan mengering di sekitar lokasi. Beruntung, tidak ada laporan korban jiwa dari peristiwa tersebut.
Salah seorang warga Kalitekuk, Suprapto mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Tidak ada yang tahu persis penyebabnya, namun diduga terjadi karena aktivitas pembakaran sampah dari dedaunan yang mengering di sekitar lokasi hutan milik Pemerintah DIY.
BACA JUGA: Banyak Warga Bakar Sampah, Tren Kebakaran Kota Jogja Naik
"Beberapa hari terakhir juga ada aktivitas pembakaran dedaunan mengering di hutan dekat rest area Sekargama," kata Suprapto, Rabu malam.
Menurut dia, titik awal kebakaran terjadi dari atas bukit. Namun dikarenakan embusan angin kencang membuat kobaran meluas hingga mendekat ke pinggir jalan.
“Berhubung warga was-was, maka upaya pemadaman memanggil tim pemadam kebakaran," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ethiopia Resmikan Benduna Terbesar di Afrika Senilai Rp82 Triliun
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- KPU Kulonprogo Dapat Usulan Penambahan Dapil untuk 2029 Jadi 6
- Pemkab Bantul Siapkan Infrastruktur Pendukung di Kawasan Selatan
- Jadwal Lengkap Bus DAMRI Bandara YIA, dari Jogja hingga Kebumen
- Polresta Jogja Gelar Operasi Khusus Cegah Konflik Sosial
- Review RTRW Gunungkidul Tinggal Menunggu Pengesahan Kementerian
Advertisement
Advertisement