Jabatan Bawaslu Gunungkidul Masih Kosong

David Kurniawan

Jum'at, 18 Agustus 2023 - 22:27 WIB

Sunartono

Jabatan Bawaslu Gunungkidul Masih Kosong

Ilustrasi Pemilu / Freepik

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Masa jabatan anggota Bawaslu Gunungkidul periode 2018-2023 telah berakhir pada Selasa (15/8/2023). Meski demikian, hingga Jumat (18/8/2023) malam belum ditetapkan siapa penggantinya sehingga masih ada kekosongan jabatan.

Ketua Bawaslu DIY, Mohammad Najib mengatakan, rekrutmen untuk mengisi jabatan anggota Bawaslu Gunungkidul periode 2023-2028 sudah dilakukan. Tim seleksi juga sudah menyelesaikan proses seleksi dan hasilnya telah diserahkan ke Bawaslu RI.

“Tinggal menunggu hasilnya. Rencananya hari ini akan diumumkan,” kata Najib saat dihubungi Jumat malam.

Meski demikian, ia tidak menampik hingga pukul 20.00 WIB, belum juga ada pengumuman siapa lima orang yang terpilih sebagai anggota Bawaslu Gunungkidul. Padahal, sambung Najib, Bawaslu RI akan melantik anggota baru bawaslu kabupaten dan kota di seluruh Indonesia pada Sabtu (19/8/2023) sekitar puku 15.00 WIB.

“Konon semuanya akan indah pada saatnya dan bersabar itu juga akan indah pada akhirnya. Insyaallah mala mini pengumuman akan keluar karena besok Sabtu sore ada pelantikan,” katanya.

Berdasarkan surat No:005/TIMSELKABKO.DIY/02/07/2023 tentang Pengumuman Hasil Tes Kesehatan dan Wawancara Calon Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota Se-DIY ada sepuluh nama yang menjadi kandidat. Nama-nama ini meliputi dua calon dari petahana, yakni Sudarmanto dan Rini Iswandari.

Selain itu, juga ada dua anggota KPU yang masih aktif dan masuk daftar sepuluh, yakni Ahmadi Ruslan Hani dan Andang Nugroho. Adapun kandidat lainnya adalah Irwan Budisusanto; Kustanto Yuniarto; Mugi Hartana; Deni Tri Utomo; Retnoningsih dan Niyati.

Mantan Anggota Bawaslu Gunungkidul periode 2018-2023, Sudarmanto membenarkan hingga sekarang belum ada pengumuman anggota bawaslu yang baru. Ia tidak menampik bersama dengan Rini Iswandari menjadi calon petahana yang masih bertahan di sepuluh besar.

“Untuk tiga lainnya tidak lolos seleksi. Sekarang masih menunggu pengumuman siapa yang terpilih untuk masa jabatan 2023-2028,” katanya.

Kekosongan anggota bawaslu tidak hanya di Gunungkidul karena terjadi di seluruh Indonesia. “Proses tinggal menunggu pengumuman dan untuk sementara ada kekosongan tersebut, maka ketugasan diambialih oleh bawaslu provinsi,” kata Sudarmanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News