Advertisement
Peringatan Hari Kemerdekaan, Kelurahan Keparakan di Jogja Bikin Pasar Rakyat
SuasanaPasar Rakyat di Kampung Pujokusuman, Kelurahan Keparakan yang ramai dihadiri puluhan warganya. ist - Kelurahan Keparakan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kelurahan Keparakan, Kemantren Mergangsan, Kota Jogja menggelar Pasar Rakyat di Kampung Pujokusuman untuk memfasilitasi UMKM di wilayahnya sekaligus memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 pada Kamis (17/8/2023). Kegiatan Pasar Rakyat tersebut diikuti belasan UMKM di Kampung Pujokusuman, Kelurahan Keparakan.
UMKM yang terlibat dalam Pasar Rakyat tersebut dari sektor kuliner, kerajinan, hingga bahan pokok. Berlangsung di Gang Paranggurdo-Gang Parangklitik, Kampung Pujokusuman kegiatan tersebut berjalan meriah dimana diikuti puluhan warga Keparakan.
Advertisement
Lurah Keparakan Yusuf Ahbari menjelaskan kegiatan tersebut diinisiasi oleh warga Kampung Pujokusuman. “Warga yang berinisiatif, kami bantu fasilitasi dengan membantu operasional kegiatan,” katanya, Jumat (18/8/2023).
Yusuf menyebut kegiatan tersebut difasilitasi Pemerintah Kelurahan karena sejalan dengan upaya peningkatan kapasitas UMKM di Kelurahan Keparakan. “Kegiatannya bagus, memfasilitasi UMKM dalam memasarkan produknya sehingga kami dukung dan fasilitasi,” ujarnya.
BACA JUGA: Ribut-Ribut Food Estate, Ini Penjelasan Lengkapnya
Momen Hari Kemerdekaan ke-78, jelas Yusuf, juga momen yang tepat untuk mendorong UMKM agar terus meningkatkan kapasitasnya. “Tentu ini momen yang tepat di Hari Kemerdekaan mengadakan Pasar Rakyat di mana mendorong kemandirian dan peningkatan kesejahteraan UMKM,” jelasnya.
Sekretaris Kelurahan Keparakan Warsilah yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi inisiasi warga atas penyelenggaraan itu. “Kami sangat mengapresiasi karena meringankan tugas kami sekaligus ini sejalan dengan misi meningkatkan kapasitas UMKM di Kelurahan Keparakan,” ucapnya.
Warsilah memaparkan acara Pasar Rakyat itu juga untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan ke-78 di mana juga diadakan makan bersama sebagai bentuk rasa syukur. “Tidak hanya jual beli produk UMKM ada juga makan bersama yang itu juga gratis untuk menandai rasa syukur bersama,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Program Rujuk Balik, Pakar UGM Sebut Peran Apoteker Perlu Ditingkatkan
Anggaran Pilkada Serentak Kulonprogo Rp32,38 Miliar Dicairkan 2 Kali
Pemda DIY Meningkatkan Partisipasi Pendidikan Menengah lewat Beasiswa
Ketoprak Bhayangkara Polres Bantul Tampilkan Pesan Edukatif Jaga Warga
Advertisement
Operasi Pasar, 2 Pasar Tradisional di Bantul Digelontor Beras
Stok Beras di Gunungkidul Dipastikan Cukup, Dinas Pertanian: Didata Mingguan
Cara Mendaftar Lowongan PPPK Kota Jogja, Masih Ada Waktu!
Pola Asuh Anak di Era Digital Digencarkan di Kabupaten Sleman
Top 7 News Harianjogja.com Rabu 27September 2023
Advertisement
Tol Solo-Jogja Melayang di Atas Jalan Ring Road: Gunakan Teknik Bore Pile dan Sosrobahu
Sumbu Filosofi Jadi Warisan Budaya Dunia, Apa Manfaatnya bagi Rakyat? Begini Pandangan Para Bacaleg DPR RI
Rute Lengkap Trans Jogja ke Destinasi Wisata hingga Rumah Sakit
Prakiraan Cuaca Jogja dan Sekitarnya Rabu 27 September 2023
Jadwal Kereta Api Prameks Jogja Kutoarjo Rabu 27 September 2023
Advertisement
BINCANG BACALEG Pemahaman Sumbu Filosofi Harus Menyasar Gen-Z
Berita Pilihan
Advertisement
Harga Beras di Indonesia Lebih Mahal dari Vietnam & Filipina, Ini Penyebabnya
Advertisement
Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor
Advertisement
Berita Populer
- Taman Pintar Bangun Wahana Nglaras Budaya
- 11 Abdi Dalem Kraton Yogyakarta Dilantik Jadi Komcad Matra Laut
- Banyak yang Enggak Bayar, Target Penerimaan Retribusi Sampah Kota Jogja Sulit Tercapai
- Kualitas Udara Jogja Menurun, DLH Klaim Debu Biang Utamanya
- Pemkot Jogja Salurkan Bantuan Beras untuk 1.036 Keluarga di Danurejan
Advertisement
Advertisement
