Advertisement
Ratusan Miliar Digelontorkan Untuk Pembangunan Jalan
Ilustrasi Pekerjaan proyek perbaikan jalan oleh DPUP ESDM DIY - JIBI/Harian Jogja/Gigih M.Hanafi
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Pemda DIY menganggarkan lebih dari Rp200 miliar untuk penanganan lima ruas jalan provinsi di tahun 2024.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti menyampaikan untuk penanganan lima jalan provinsi akan dianggarkan dengan sumber pembiayaannya dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DIY tahun 2024, Dana Keistimewaan (Danais) dan Dana Alokasi Khusus (DAK).
Advertisement
“Untuk penanganan ruas jalan provinsi tahun depan diusulkan menggunakan APBD DIY tahun 2024 senilai Rp23 miliar,” katanya saat dihubungi melalui telepon, Senin (21/8/2023). .
Dengan anggaran APBD DIY tahun 2024, menurut Anna akan dilakukan penanganan jalan provinsi di Kabupaten Sleman pada ruas Jalan Demakijo-Kebonagung 1 dan Ruas Jalan Klangon-Tempel masing-masing sepanjang 1-1,5 km. Kemudian, di Kabupaten Bantul akan dilakukan penanganan ruas Jalan Ngablak-Bawuran sepanjang 1-1,5 meter.
Selain itu, menurut Anna diusulkan pula penanganan jalan provinsi menggunakan Danais tahun 2024 senilai Rp.180 miliar.
“Penanganan jalan lainnya akan menggunakan anggaran Danais pada Jalan Prambanan-Gayamharjo sepanjang 1,75 km, dan penanganan Jalan Hargomulyo-Watugajah sepanjang 2 km,” katanya.
Sementara untuk anggaran DAK 2024 untuk penanganan jalan provinsi menurut Anna hingga saat ini masih dalam pembahasan. Sementara menurut Anna, anggaran tersebut belum termasuk anggaran dari rencana pinjaman daerah senilai Rp116 miliar yang diusulkan DIY untuk pembiayaan infrastruktur jalan tahun 2024.
“Kami mengusulkan prioritas program kegiatan berdasarkan kebutuhan teknis lapangan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Kegiatan Padat Karya di Gunungkidul Turun Drastis Tahun Ini, Begini Penjelasan Pemkab
Polda DIY Naikkan Status Kasus Dugaan Mafia Tanah Yang Menimpa Mbah Tupon ke Tahap Penyidikan
Plengkung Gading Jogja Masih Ditutup untuk Renovasi, Ini Penampakan Terbarunya
Advertisement
Surati Sri Sultan, Orang Tua Siswa SMP di Jogja Minta Dugaan Kebocoran Soal ASPD Diusut Tuntas
Menilik Budaya bersama Event Budaya Terbesar UGM Residence
Proses Hukum Kasus Mbah Tupon di Bantul Segera Masuk Tahap Pengadilan
Donatur Food Bank Lumbung Mataram Jogja Terus Bertambah, Ini Daftarnya
Advertisement
Tim Hukum Pemkab Bantul Dampingi Pengusutan Kasus Tanah Keluarga Bryan
Truk Bermuatan Batu Alam Kecelakaan Tunggal di Piyungan, Sopir Meninggal di Tempat
Jadwal Perpanjangan SIM Keliling di Sleman, Jumat 9 Mei 2025
Peningkatan Kapasitas Penyuluh Pertanian Penting Untuk Percepatan Swasembada Pangan
Jadwal Perpanjangan SIM di Kulonprogo, Jumat 9 Mei 2025
Advertisement
Rasa Aman Mahasiswa Rantau di Jogja Berkat BPJS Kesehatan
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Indonesia Diminta Jadi Juru Damai Konflik India dan Pakistan
Advertisement
Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Belasan Peserta Seleksi PPPK Tahap II di Sleman Gugur Tanpa Lalui Seleksi Kompetensi
- Pria Paruh Baya Tersengat Listrik Saat Tengah Bekerja di Banguntapan Bantul
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
Advertisement
Advertisement
