Advertisement
Pengembangan Wisata Kotabaru Jogja, Begini Saran Pengamat Tata Kota UGM
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Konsep pengembangan kawasan Kotabaru dalam sektor pariwisata salah satunya adalah garden city atau taman perkotaan. Guna mewujudkan konsep tersebut Pemkot Jogja didorong untuk makin memperluas ruang terbuka hijau (RTH) di kawasan heritage tersebut.
Perluasan RTH tersebut disampaikan saat Simposium Inisiasi Kotabaru Heritage yang diselenggarakan Pemkot Jogja pada Rabu (30/8/2023). “Dari tata bangunan harus ada halaman dan memberikan kawasan yang hijau. Selain itu, perlu penerapan konsep perlindungan dan pelestariannya, ini menjadi penting untuk dilakukan bersama-sama," jelas Pengamat Tata Kota UGM, Ikaputra.
Advertisement
Ikaputra menjelaskan pengembangan kota di seluruh dunia kini berkonsep taman perkotaan. “Pengembangan konsep ini harus sesuai dengan bagunan cagar budaya yang ada, jangan sampai kawasan heritage ini tidak dijaga,” ujarnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Jogja Aman Yuriadijaya menyebut pihaknya terus melakukan penataan di Kotabaru, termasuk menata pot bunga, trotoar, hingga penambahan lampu penerangan. “Kami juga membuat pusat informasi dan wadah koordinasi sebagai Sekretariat Bersama Kotabaru Heritage yang berada di Kantor Dinas Pariwisata Kota Jogja,” katanya.
BACA JUGA: Kotabaru Avond Fest, Upaya Pemkot Memaksimalkan Potensi Wisata Premium
Aman yang juga Ketua Forum Komunikasi Kotabaru menjelaskan penataan kawasan perlu dilakukan bersama, tidak hanya Dinas Pariwisata saja. "Pelan-pelan akan kita sempurnakan, stakeholder terkait diharapkan terus bekerja sama hingga akhir tahun nanti branding Kotabaru dapat memikat wisatawan untuk mampir ke sini,” paparnya.
Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Jogja Wahyu Handoyo berkomitmen turut serta dalam penataan tersebut. Penataan kawasan Kotabaru dengan konsep taman perkotaan, menurut Wahyu, akan berkontribusi positif pada warga sekitar dan masyarakat Jogja secara umum.
“Kolabrasi bersama diperlukan untuk menata ruang yang ada dan mengembangkannya agar menunjang berbagai sektor bersama, penataan ini terutama agar ekonomi Kota Jogja terus meningkat dengan pemanfaatan ruang yang optimal,” terang Wahyu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Joko Pinurbo Meninggal, Kemendikbudristek: Penyair Legendaris Tuai Beragam Penghargaan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Minggu 28 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Minggu 28 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Minggu 28 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Minggu 28 April 2024
Advertisement
Advertisement