Advertisement
Sisa Uang Suap Mafia Tanah Kas Desa Krido Masih Kurang Rp680 Juta

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tersangka mafia tanah kas desa Krido Suprayitno sudah mengembalikan suap yang diterimanya dari Robinson Saalino sebanyak enam kali ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY. Terbaru, Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY ini mengembalikan uang senilai Rp350 juta pada Kamis (31/8/2023).
Pengembalian uang yang ke-6 kalinya tersebut dilakukan penasehat hukum dan keluarga Krido. Kini, total uang yang sudah dikembalikan Krido sebanyak Rp4,05 miliar. Dengan dugaan total suap yang diterima Krido dari tersangka mafia tanah kas desa, Robinson Saalino sebesar Rp4,73 miliar, maka kekurangan uang yang harus dikembalikan Krido kini sekitar Rp680 juta.
Advertisement
Kasi Penerangan Hukum Kejati DIY, Herwatan membenarkan pihaknya menerima pengembalian suap tersebut. “Sebagai iktikad baik tersangka, kami menerimanya dan akan menampung uang gratifikasi tersebut ke kas negara,” jelasnya, Jumat (1/9/2023).
BACA JUGA: Besok, Kejati DIY Periksa Lima Notaris Terkait Kasus Mafia Tanah Kas Desa
Herwatan menerangkan dugaan Krido menerima Rp4,73 miliar tersebut akan terus dikembangkan. “Kemungkinan [suap yang diterima Krido] lebih dari itu ada, maka kami juga terus melakukan pemeriksaan. Kasus dengan tersangka yang bersangkutan juga masih terus kami dalami,” ujar dia.
Kekurangan pengembalian uang suap sebesar Rp680 juta, jelas Herwatan, jadi komitmen Krido untuk mengembalikan semuanya secara bertahap. “Ini sudah tahap ke-6, nanti dilihat saja kelanjutannya,” ujarnya.
Saat Krido menjadi saksi persidangan terdakwa Robinson, ia juga mengakui menerima sejumlah uang dari mafia tanah kas desa tersebut. Krido juga mengakui enam kali bertemu Robinson pada akhir tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Konflik Antarnegara Bisa Berdampak pada Harga Energi di Indonesia
- Liburan Sekolah, Desa Wisata Bisa Menjadi Tujuan Alternatif Berwisata di Gunungkidul
- Kerja Sama Pemda DIY-BSSN Ditingkatkan untuk Keamanan Siber
- Perekrutan Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat Harus Sesuai Domisili
- Perpustakaan Kota Jogja Kini Buka hingga Malam Hari, Ini Jadwalnya
Advertisement
Advertisement