Advertisement

Produksi Beras di Kulonprogo Surplus 36.905 Ton

Andreas Yuda Pramono
Jum'at, 22 September 2023 - 13:17 WIB
Ujang Hasanudin
Produksi Beras di Kulonprogo Surplus 36.905 Ton Tumpukan karung beras memenuhi kios salah satu pedagang beras di Pasar Wates pada Jumat (20/3/2020). - Harian Jogja/Catur Dwi Janati

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO--Panen padi di Kabupaten Kulonprogo akan menghasilkan 72.061 ton beras sampai bulan Desember 2023. Jumlah tersebut merupakan perhitungan perkiraan dengan mengacu luas lahan pertanian padi yang mencapai 17.069 hektar.

Ketua Tim Kerja Seksi Produksi Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kulonprogo, Kirmi, mengatakan bahwa 72.061 ton beras tersebut setara dengan 115.716 gabah kering giling (GKG).

Advertisement

“Kebutuhan beras di Kulonprogo sendiri 35.697 ton. Dengan begitu Kulonprogo surplus 36.905 ton beras,” kata Kirmi ditemui di Jatirejo, Lendah pada Kamis (21/9/2023).

Kirmi menambahkan petani di Kulonprogo telah menyimpan gabah untuk persediaan sebelum panen pada bulan Desember 2023. Hal ini dipandang dapat menekan harga beras yang naik.

BACA JUGA: Kapan Harga Beras Bakal Turun? Ini Kata Bulog DIY

Dia juga menyinggung mengenai musim kemarau dan pengairan yang tidak berdampak pada pertanian di Kulonprogo. Hal ini dipengaruhi oleh Peraturan Bupati (Perbup) tentang Tata Tanam Tahunan.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Kulonprogo, Ni Made Dwipanti Indrayanti, mengatakan bahwa musim kemarau tidak memengaruhi produktivitas lahan pertanian di Kulonprogo.

“Suplai air tercukupi. Pemanfaatan air juga melibatkan jaringan listrik juga. Lalu terkait harga gabah kering giling  Rp7.400 sampai Rp7.800 per kilogram. Untuk menstabilkan harga itu bisa dari suplai pupuk,” kata Made.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kabar Susunan Kabinet Prabowo, Gerindra: Belum Ada yang Resmi

News
| Minggu, 28 April 2024, 21:37 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement