Perkembangan Wilayah Utara Kulonporogo Masih Tertinggal, DPRD: Teknogi Informasi Kuncinya!
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Pemanfaatan teknologi informasi (TI) penting dimaksimalkan untuk mengembangkan kawasan Utara Kulonprogo yang konturnya didominasi perbukitan.
Ketua Komisi III DPRD Kulonprogo, Nur Eny Rahayu mengatakan bahwa pengembangan wilayah Utara Kulonprogo perlu menyeimbangkan antara infrastruktur fisik dan nonfisik. Unsur fisik bisa dapat berupa jalan, sedangkan nonfisik bisa berupa pemanfaatan TI.
Advertisement
“Terkait dengan infrastruktur nonfisik seperti TI itu menurut saya harus dipaksakan [dibangun]. Itu hal yang sudah pasti, niscaya. Kulonprogo kan ketinggalan banyak kalau tidak didorong ke arah situ [penggunaan TI untuk pengembangan wilayah],” kata Eny dihubungi, Kamis (7/9/2023).
Eny menambahkan bahwa penggunaan TI akan sangat cocok jika dipegang oleh generasi muda. Menurut dia, generasi muda dapat melakukan kolaborasi dengan tokoh-tokoh masyarakat yang notabe memiliki pengalaman mumpuni.
BACA JUGA: Kulonprogo Akan Menggelar Festival Kopi Menoreh, Catat Tanggal dan Tempatnya
Sementara berkaitan dengan pariwisata, Eny menegaskan perlu adanya inovasi dan terobosan mengenai penggunaan TI. Dia memberi contoh ketika seorang wisatawan atau pendatang singgah di Kulonprogo dapat diberikan informasi mengenai daftar destinasi wisata melalui notifikasi yang muncul di ponsel.
“Kulonprogo kan punya YIA [Yogyakarta International Airport]. Nah, orang yang datang di Kulonprogo itu nanti kalau bisa ada notifikasi mengenai destinasi yang bisa dikunjungi dan informasi lain mengenai kegiatan yang dapat dilakukan,” katanya.
Terangnya, informasi melalui notifikasi ponsel tersebut akan menahan pendatang untuk meluangkan waktu lebih lama atau length of stay dengan mengunjungi destinasi wisata. Hal ini menurut Eny berkaitan dengan hotel-hotel di Kulonprogo yang mulai tumbuh. “Kalau promosi lewat TI kalah masif dengan daerah lain, ya Kulonprogo gigit jari [ketinggalan]. Ini tantangan. Jadi seperti apa promosi yang bisa mengena,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BPBD Bantul Sebut 2.000 KK Tinggal di Kawasan Rawan Bencana Longsor
- Dua Bus Listrik Trans Jogja Senilai Rp7,4 Miliar Segera Mengaspal
- Akan Dipulangkan ke Filipina, Begini Ungkapan Mary Jane Veloso
- Lima Truk Dam Asal Jogja Buang Sampah ke Saptosari Gunungkidul, Sopir Diamankan Polisi
- Catat! Malam Jumat Kliwon Pekan Depan Ada Sendratari Sang Ratu di Parangkusumo
Advertisement
Advertisement