Trans Jogja Bakal Hadir dengan 25 Bus Baru, Per 1 Oktober

Harianjogja.com, JOGJA—Angkutan perkotaan pelat merah Trans Jogja akan melakukan peremajaan bus dengan pengoperasian armada baru. Sebanyak 25 unit bus baru tersebut dipakai untuk mengganti armada yang dipakai jalur 1B dan 3A sejak 2016 silam.

Manajer Transportasi PT Anindya Mitra International (AMI) selaku pengelola Trans Jogja Wahyu Saktiaji menjelaskan pengadaan bus baru 25 unit tersebut untuk mengganti unit lama Trans Jogja. Mengingat dari sisi usia, bus-bus tersebut sudah waktunya diganti.

“Bus yang akan diganti ini dulunya merupakan bus bantuan dari Pemerintah Pusat yang warnanya biru, total 25 unit yang sudah disiapkan. Rencana operasional bus baru pada 1 Oktober 2023,” kata Wahyu melalui sambungan telepon, Jumat (29/9/2023).

BACA JUGA : Bus Trans Jogja Rute Imogiri Bakal Dibuka

Secara teknis penggantian, armada baru juga akan dipakai untuk rute Ngabean-Palbapang Bantul sebanyak 20 unit. Selanjutnya 10 armada yang selama ini beroperasi di jalur Ngabean-Palbapang digeser menggantikan bus lama yang berwarna biru di rute 1B dan 3A.

Wahyu mengatakan, salah satu pertimbangan rute Palbapang diganti dengan bus baru karena penumpangnya sudah terbiasa dengan model low deck dan masuk dari pintu depan dengan tanpa halte maupun halte portabel. “Bus lama yang diganti ini kemudian ditarik oleh Dishub, teknisnya nanti akan dititipkan di garasi PT AMI,” katanya.

Plt Kepala Dinas Perhubungan DIY Sumaryoto menambahkan penggantian bus lama di jalur 1B dan 3A dengan pertimbangan armada tersebut sudah waktunya diremajakan karena sudah beroperasi sejak 2016. Anggaran pembelian 25 bus tersebut menggunakan APBD DIY yang dimasukkan dalam komponen biaya operasional kendaraan (BOK).

“Jadi yang mengadakan bukan Dishub tetapi operator Trans Jogja karena sudah masuk di komponen BOK, waktunya peremajaan bus maka harus diganti,” katanya.

BACA JUGA : Catat! Ini Rute Trans Jogja 2A, 2B, 5A, 5B dan Jalur 8

Adapun 25 bus lama selanjutnya akan dilakukan penghapusan administrasi selanjutnya dimasukkan ke garasi. “Kalau bus baru-nya sudah siap karena harus pesan tiga bulan sebelumnya. Sedangkan bus lama saat ini dalam proses penghapusan secara administrasi, target awal Oktober 2023 ini bus baru beroperasi,” katanya.

Direktur Utama (Dirut) PT JTT Agus Andrianto memastikan unit baru yang akan dioperasikan telah siap. Ia menyatakan peremajaan itu dilakukan sesuai dengan SK Gubernur DIY bahwa peremajaan itu dilakukan 7 tahun. “Untuk yang baru sudah siap operasional,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News