Advertisement
Cuaca Sepanjang Hari Ini, Panas Terik Menyilaukan dengan Suhu sampai 31 derajat Celcius
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY, berikut dilaporkan prakiraan cuaca di DIY sepanjang Sabtu (30/9/2023) dari pagi, sore hingga malam hari.
Sebagian wilayah di DIY baik siang hingga malam hari diselimuti awan dan sebagian wilayah Cerah. Kondisi tersebut diperkirakan terjadi untuk wilayah Jogja, Sleman, Bantul, Kulonprogo dan Gunungkidul.
Advertisement
Berikut ini prakiraan cuaca DIY pada Sabtu ini
1. Bantul
Pagi: cerah berawan dengan suhu udara antara 21-26 derajat Celcius.
Siang: cerah berawan dengan suhu udara antara 26-31 derajat Celcius.
Malam: berawan dengan suhu udara antara 25-26 derajat Celcius.
2. Sleman
Pagi: cerah dengan suhu udara antara 22-28 derajat Celcius.
Siang: cerah berawan dengan suhu udara antara 28-31 derajat Celcius.
Malam: berawan dengan suhu antara 25-28 derajat Celcius.
3. Kulonprogo
Pagi: cerah berawan dengan suhu antara 26-28 derajat Celcius.
Siang: cerah dengan suhu antara 28-29 derajat Celcius.
Malam: berawan dengan suhu antara 25-28 derajat Celcius.
4. Gunungkidul
Pagi: cerah dengan suhu antara 23-27 derajat Celcius
Siang: cerah berawan dengan suhu antara 28-31 derajat Celcius.
Malam: berawan dengan suhu antara 25-28 derajat Celcius.
5. Kota Jogja
Pagi: cerah dengan suhu antara 23-26 derajat Celcius
Siang: Cerah berawan dengan suhu antara 28-31 derajat Celcius
Malam: berawan dengan suhu antara 26-28 derajat Celcius.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Keamanan AS Sebut Terorisme Kembali Muncul dan Jadi Ancaman
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Pilkada Sleman: Kustini, Danang dan Harda Berebut Tiket dari PDIP
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Kampanye Makan Ikan Akan Digelar di Gunungkidul
- Pemkot Jogja Luncurkan Sekolah Perempuan Penyintas Kekerasan
- PB IDI : Penerapan KRIS Harus Dibarengi dengan Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan
Advertisement
Advertisement