Advertisement

Promo November

Pemasangan Pilar Bore Pile di Tol Solo-Jogja-YIA Seksi 2 Mulai Digarap

Catur Dwi Janati
Jum'at, 13 Oktober 2023 - 23:37 WIB
Abdul Hamied Razak
Pemasangan Pilar Bore Pile di Tol Solo-Jogja-YIA Seksi 2 Mulai Digarap Pemasangan besi bore pile perdana di Tol Solo-Jogja Seksi 2 Paket 2.2 mulai dilakukan. - Istimewa // PT. Adhi Karya

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Proyek tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2 di ruas ring road masih berkutat pada pembongkaran pohon. Di sisi lain, kontraktor mulai memasang besi bore pile di kawasan Tlogoadi.

"Sudah bore pile, sudah mulai kita membikin bore pile. Mengebor untuk membikin pilar-pilarnya," kata Humas PT.  Adhi Karya Pembangunan Tol Solo-Jogja Seksi 2 Paket 2.2, Agung Murhandjanto, Jumat (13/10/2023).

Advertisement

Umumnya pilar bore pile hanya dipasang pada struktur tol melayang di atas tanah. Sementara di Tirtoadi hingga Tlogoadi mayoritas struktur tol yang digunakan bersifat at grade atau menempel tanah.

BACA JUGA: Pembangunan Tol Solo-Jogja di Ring Road Utara Segera Dimulai, Warga Trihanggo Dapat Sosialisasi

Pembangunan jalan Tol Jogja-YIA di ruas Tirtoadi hingga Tlogoadi, tol melintasi sejumlah sungai hingga jalan. Jalan tol harus melompati objek tersebut dengan cara melayang. Oleh karenanya, struktur bore pile juga dipasang di area tersebut.

Pemasangan bore pile di Tlogoadi menjadi yang pertama dilakukan pada penggarapan tol Solo-Jogja-YIA Seksi 2 Paket 2.2 Trihanggo-Junction Sleman. 

"At grade tapi kan kita melewati ada jalan lingkungan dan sebagainya. Kan kita di atasnya jalan itu nanti. Itu kan ada sungai [juga]," ungkapnya.

Secara rinci Agung tidak hafal secara pasti jumlah pilar yang bakal dipasang dengan metode bore pile pada paket 2.2 beserta letaknya. Namun secara total setidaknya ada 800 lubang yang bakal dibor di seluruh paket 2.2.

Saat ini proses pengecoran lubang bore pile pertama pun mulai dilakukan. "Sudah [dibor], sudah pengecoran juga," lanjutnya.

Teknik bore pile berbeda dengan tiang pancang. Teknik tiang pancang dilakukan dengan cara mendirikan tiang pancang pada titik tertentu untuk selanjutnya ditancapkan dengan bantuan hammer.

Adapun teknik bore pile dilakukan dengan cara mengebor tanah dengan kedalaman tertentu untuk selanjutnya dipasang tulangan besi lalu kemudian dicor.

"Kalau secara durasi sebenarnya 11-12 sih sama saja. Hanya pemilihan metode sesuai dengan lokasinya aja sih yang menentukan," jelas Project Engineering Manager PT. Adhi Karya Pembangunan Tol Solo-Jogja Paket 2.2, Ikhwan Ramadhianto beberapa waktu lalu.

Pengerjaan bore pile diawali dengan pengeboran di titik yang sudah ditentukan. Tanah galian hasil dari pengeboran akan dibersihkan untuk selanjutnya dilakukan pemasangan casing bore pile. Barulah setelahnya besi beton dipasang dilanjutkan dengan pengecoran bore pile.

Pekerjaan pengecoran akan menggunakan pipa tremie. Sebelum pengecoran dilaksanakan pipa tremie akan dimasukan hingga dasar lubang bor sebagai pengantar beton.

"Kita menggunakan bore pile bukan tiang pancang. Perbedaannya antara tiang pancang dan bore pile, kalau tiang pancang pasti butuh alat yang pemukulnya sehingga nanti kemungkinan merusak kondisi jalan eksisting," ungkapnya.

Selain mencegah kerusakan jalan eksisting, metode bore pile dipilih untuk mengurangi kebisingan. Dalam penancapannya ke tanah, tiang pancang akan dipukul sehingga menimbulkan kebisingan dan getaran. Sementara pada metode bore pile menggunakan metode pengecoran yang relatif lebih tidak bising.

"Kerusakan jalan sekitar, kemudian kebisingan terutama [diminimalkan lewat bore pile]. Karena kalau tiang pancang itu kan pasti ada hammer-nya sehingga ketika dia memukul pancang akan teng gitu kan bunyinya. Getarannya juga pasti akan mengganggu dan merusak sekitar," tegasnya.

Karena tidak perlu menunggu umur beton, metode tiang pancang kata Ikhwan sedikit agak lebih cepat.  "Memang agak lebih cepat tiang pancang ya karena tidak perlu melakukan pengecoran kemudian tingkat konstruksi nanti selanjutnya pun seharusnya tidak perlu menunggu umur dibandingkan dengan bore pile yang harus menunggu umur, umur betonnya," lanjutnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Segera Menyusun Data Tunggal Kemiskinan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 23:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement