Advertisement

Dukung Pencegahan Stunting, Ini yang Dilakukan RS PKU Muhammadiyah Jogja

Abdul Hamied Razak
Rabu, 06 Desember 2023 - 12:07 WIB
Abdul Hamied Razak
Dukung Pencegahan Stunting, Ini yang Dilakukan RS PKU Muhammadiyah Jogja Bayi / Ilustrasi Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Semua elemen didorong untuk bersama-sama melakukan pencegahan stunting dan penanganan yang tepat terhadap stunting. Alasanya, dengan cara yang tepat maka pertumbuhan balita akan dapat tumbuh dengan baik dan sehat.

Dokter spesialis kandungan RS PKU Muhammadiyah, Sulistiari Retnowati mengatakan stunting tidak hanya berdampak pada masalah kesehatan saja tetapi pada kehidupan sosial. Banyak faktor yang menjadi penyebab stunting, maka dari itu pengenalan dan pencegahan badan bayi lahir rendah pada kehamilan sangat perlu diperhatikan.

Advertisement

BACA JUGA: Viral Copot Stiker Gambar Caleg di Rumah Tanpa Izin, Agos Gemoy Dapat Somasi Bakal Diseret ke Jalur Hukum

"Oleh karenanya, pencegahan kehamilan dengan berat badan bayi rendah adalah hal yang penting," tutur Retno di sela kegiatan Seminar Pencegahan Stunting yang diadakan di SM Tower & Convention pada hari Rabu (6/12/2023).

Selain Retno, narasumber yang dihadirkan pada seminar tersebut adalah dokter spesialis anak Neti Nurani dan praktisi kesehatan Endang Yuniarti.

Retno menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan berat badan bayi lahir rendah ada beberapa penyebab, seperti kehamilan pertama, merokok, kurangnya gizi saat kehamilan, hingga beberapa penyakit seperti diabetes, atau darah tinggi. "Bebrapa penyakit seperti diabetes, dan tekanan darah tinggi bisa menjadi salah satu penyebab berat badan bayi rendah," kata Retno.

Indonesia, sambungnya, sudah mengalami penurunan angka stunting. Meski begitu, masyarakat dan semua pihak tetap perlu bekerja keras agar target prevelensi stunting sebesar 14% pada tahun 2024 dapat tercapai.

Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Jogja Mohammad Komarudin dalam sambutannya mengapresiasi seminar tersebut. Dia berharap seminar ini dapat semakin meningkatkan kesadaran serta pengetahuan terkait pencegahan stunting, sehingga keinginan Indonesia bebas stunting akan dapat tercapai.

"Ini bentuk komitmen kami dari RS PKU Muhammadiyah Jogja. Komitmen lainnya untuk mencegah stunting adalah fasilitas di RS PKU Muhammadiyah Jogja yang mendukung setiap konsultasi tumbuh kembang anak serta gizi anak," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

InJourney Layani 52.000 Keberangkatan Jemaah Calon Haji

News
| Minggu, 11 Mei 2025, 19:57 WIB

Advertisement

alt

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam

Wisata
| Sabtu, 10 Mei 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement