Advertisement
Dukung Pencegahan Stunting, Ini yang Dilakukan RS PKU Muhammadiyah Jogja

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Semua elemen didorong untuk bersama-sama melakukan pencegahan stunting dan penanganan yang tepat terhadap stunting. Alasanya, dengan cara yang tepat maka pertumbuhan balita akan dapat tumbuh dengan baik dan sehat.
Dokter spesialis kandungan RS PKU Muhammadiyah, Sulistiari Retnowati mengatakan stunting tidak hanya berdampak pada masalah kesehatan saja tetapi pada kehidupan sosial. Banyak faktor yang menjadi penyebab stunting, maka dari itu pengenalan dan pencegahan badan bayi lahir rendah pada kehamilan sangat perlu diperhatikan.
Advertisement
"Oleh karenanya, pencegahan kehamilan dengan berat badan bayi rendah adalah hal yang penting," tutur Retno di sela kegiatan Seminar Pencegahan Stunting yang diadakan di SM Tower & Convention pada hari Rabu (6/12/2023).
Selain Retno, narasumber yang dihadirkan pada seminar tersebut adalah dokter spesialis anak Neti Nurani dan praktisi kesehatan Endang Yuniarti.
Retno menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan berat badan bayi lahir rendah ada beberapa penyebab, seperti kehamilan pertama, merokok, kurangnya gizi saat kehamilan, hingga beberapa penyakit seperti diabetes, atau darah tinggi. "Bebrapa penyakit seperti diabetes, dan tekanan darah tinggi bisa menjadi salah satu penyebab berat badan bayi rendah," kata Retno.
Indonesia, sambungnya, sudah mengalami penurunan angka stunting. Meski begitu, masyarakat dan semua pihak tetap perlu bekerja keras agar target prevelensi stunting sebesar 14% pada tahun 2024 dapat tercapai.
Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Jogja Mohammad Komarudin dalam sambutannya mengapresiasi seminar tersebut. Dia berharap seminar ini dapat semakin meningkatkan kesadaran serta pengetahuan terkait pencegahan stunting, sehingga keinginan Indonesia bebas stunting akan dapat tercapai.
"Ini bentuk komitmen kami dari RS PKU Muhammadiyah Jogja. Komitmen lainnya untuk mencegah stunting adalah fasilitas di RS PKU Muhammadiyah Jogja yang mendukung setiap konsultasi tumbuh kembang anak serta gizi anak," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu hingga Palur
- Jadwal Terbaru KRL Solo Jogja Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025, Berangkat dari Stasiun Palur hingga Lempuyangan
- Jangan Sampai Telat, Jadwal SIM Ditlantas Polda DIY Selama Mei 2025
- Jadwal Prameks Jogja-Kutoarjo Terbaru Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025, Naik dari Stasiun Tugu hingga Kutoarjo
- Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Sleman Selama Mei 2025
Advertisement