Advertisement
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Ikut Kampanye, Ini Komentar Mahfud MD
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Calon wakil Presiden RI nomor urut 03 Mahfud MD angkat bicara terkait dengan pernyataan Presiden Joko Widodo menyatakan mengatakan presiden hingga menteri boleh berkampanye dan memihak dalam pemilu.
“Ya, ndak papa kalau presiden menyatakan seperti itu ya ndak papa. Silakan mau ikut atau tidak,” kata Mahfud usai menjadi pembicara dalam Halaqoh dan Dialog Kebangsaan di Pondok Pesantren An Nur, Ngrukem, Pendowoharjo. Sewon, Bantul, Rabu (24/1/2024).
Advertisement
Mengenai aturan dan etika, Mahfud meminta agar awak media menanyakan ke Biro Hukum Sekretariat Negara.
“Silakan tanya ke biro hukum Sekretariat Negara. Ndak saya malah ndak keruh (tidak memperkeruh suasana politik). Malah sejuk di sini,” timpal Mahfud.
BACA JUGA: Badai Tropis Anggrek, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Anjlok 30 Persen
Terkait dengan lampu hijau dari Presiden Jokowi atas rencana Mahfud MD akan mundur dari Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Republik Indonesia, dengan menyatakan jika Presiden Jokowi sangat menghargai keinginan dari Mahfud. Karena hal itu keputusan dari presiden.
“Tugas presiden kan untuk menghargai. Nantilah itu sudah sangat teknis (waktu pengajuan pengunduran diri),” ucap Mahfud.
Mahfud MD memilih menjadi pembicara dalam Halaqoh dan Dialog Kebangsaan di Pondok Pesantren An Nur, Ngrukem, Pendowoharjo. Sewon, Bantul, Rabu (24/1/2024) siang. Pada gelaran tersebut, Mahfud MD mengklaim jika kehadirannya di acara tersebut bukan untuk berkampanye sebagai calon wakil presiden. Akan tetapi sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Republik Indonesia.
“Saya datang ke sini bukan untuk berkampanye. Karena kan juga tidak ada atribut kampanye. Saya datang sebagai Menko Polhukam. Dan kegiatan ini biasa saya lakukan saat saya menjadi Menko Polhukam,” kata Mahfud di depan peserta Halaqoh dan Dialog Kebangsaan.
Sebagai Menko Polhukam, lanjut Mahfud, dirinya bertanggungjawab menjaga stabilitas politik, perekonomian, hukum dan keamanan. “Oleh karena itu, saya akan lebih banyak bicara mengenai menjaga kesatuan bangsa dan negara,” katanya.
Pengasuh Pondok Pesantren An Nur, Ngrukem, Pendowoharjo. Sewon, Bantul, KH. Yasin Nawawi juga mengungkapkan jika kehadiran Mahfud MD pada Halaqoh dan Dialog Kebangsaan yang digelar pihaknya adalah sebagai Menko Polhukam.
“Karena di sini 100 persen akan memilih beliau. Kami melihat sifat Gusdur melekat pada Mahfud MD. Beliau jujur, tegas, berani dan disiplin. Ini alasan kami mendukung beliau,” katanya.
Dalam uraiannya, Mahfud lebih banyak menceritakan mengenai perjalanannya menjadi menteri sejak era Presiden Gusdur. Selain itu, Mahfud juga menekankan jika menjadi pemimpin adalah dipilih bukan hasil pengajuan diri menjadi pemimpin.
“Pemimpin bukan minta jabatan, saya tidak pernah meminta jabatan. Tapi, ketika diminta dan insyallah siap ya silakan maju saja,” ungkap Mahfud.
Selain itu, Mahfud juga mengungkapkan mengenai penegakan hukum, salah satunya perkara di pengadilan. Di mana, Mahfud melihat saat ini masalah keputusan pengadilan yang bisa dibeli. “Ini memang salah satu problem kita. Nampak yang tak punya uang bisa kalah,” ucap Mahfud.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Pastikan Listrik Andal, Dirut PLN Tinjau Posko Utama Kelistrikan KTT WWF
- Ada Mayat Laki-laki Tanpa Identitas di Selokan Siwal Sukoharjo, Warga Geger!
- Kunjungi Pasar Sukodono Sragen, Untung Wina Sukowati Didoakan Jadi Bupati
- Kolaborasi Pemerintah & CSR Hapus Kemiskinan di Wonogiri, RTLH Sisa 2.900 Unit
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Prevalensi Stunting di Bantul Masih Tinggi, Dinkes Bantul Siapkan Kebijakan Ini
- Gelar Kirab, GKJ Wonosari Dukung Pelestarian Kebudayaan
- Cari Bibit Muda Esport, Ratusan Tim Ikuti Kompetisi Free Fire di Jogja
- Arsitek Muda Didorong Jadi Anggota di Level Asia dan Eropa, Ini Manfaatnya
Advertisement
Advertisement