Advertisement

Kesehatan Anggota KPPS dan Satlinmas Sebelum Bertugas Dijamin, Begini Upaya Pemkot

Alfi Annisa Karin
Rabu, 07 Februari 2024 - 15:07 WIB
Arief Junianto
Kesehatan Anggota KPPS dan Satlinmas Sebelum Bertugas Dijamin, Begini Upaya Pemkot Petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Jogja disiagakan untuk menjamin kesehatan anggota KPPS dan Satlinmas saat gelaran pemilu 2024. - Harian Jogja/Alfi Annissa Karin

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Gelaran Pemilu 2024 tinggal menghitung hari. Pemkot Jogja bersiap untuk memastikan kondisi kesehatan unsur penyelenggara pemilu, termasuk anggota KPPS dan Satlinmas.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jogja, Emma Rahmi Aryani menuturkan persiapan telah dilakukan sejak jauh hari. Pihaknya telah melakukan skrining kesehatan pada anggota KPPS dan Satlinmas.

Advertisement

Ini untuk memastikan riwayat kesehatan mereka, sehingga bisa dideteksi lebih dini. Dinkes juga melakukan pemetaan risiko penyakit.

Emma menuturkan, setidaknya ada tujuh ribuan orang yang telah diperiksa di puskesmas. Hasilnya, lebih dari seribu orang anggota KPPS dan Satlinmas yang mengalami komorbid.

"Ada 14 persen mereka yang berisiko. Kami minta untuk datang lagi ke puskesmas untuk diobati. Misalnya dia diabetes millitus, kami beri obat rutinnya. Kemudian kalau hipertensi ya diberi obat untuk hipertensi," ujar Emma saat ditemui seusai apel besar Satlinmas di Stadion Mandala Krida, Rabu (7/2/2024).

Berkaca pada banyaknya anggota KPPS yang tumbang pada pemilu 2019 lalu, Emma menuturkan seluruh anggota KPPS telah tercover BPJS Kesehatan. Sebelumnya, ditemui ada 550 anggota KPPS yang belum menjadi anggota BPJS Kesehatan dan langsung didaftarkan serta langsung bisa diaktivasi.

Fasilitas kesehatan juga dipastikan dalam keadaan siap. Semua puskesmas dan rumah sakit beroperasi saat pemilu. Puskesmas buka pukul 08.00-16.00 WIB untuk melayani kondisi emergency.

Selanjutnya, pada pukul 16.00 WIB sampai 07.00 WIB keesokan harinya, petugas kesehatan akan disiagakan di posko kesehatan di masing-masing kemantren. Layanan kesehatan unggulan Pemkot Jogja PSC 119 YES juga akan mobile selama 24 jam.

"Nanti akan ada alur pelaporannya jika ditemui ada yang sakit. Setiap tiga jam kami memberikan progres dari kesehatannya di TPS-TPS lewat posko di kecamatan," kata Emma.

Sebelumnya, Ketua KPU Kota Jogja Noor Harsya Aryosamudro menuturkan sejumlah regulasi dia terapkan untuk mencegah tumbangnya anggota KPPS seperti saat pemilu 2019 lalu. Salah satunya dengan batasan maksimal umur pendaftar anggota KPPS. "Maksimal usia anggota KPPS adalah 55 tahun," kata Harsya.

Dia menambahkan, asupan multivitamin dan madu juga diberikan baik bagi anggota KPPS ataupun Satlinmas. Ini diberikan untuk menjaga stamina para anggota KPPS dan Satlinmas. Sehingga, nantinya saat bertugas dalam kondisi sehat dan pemungutan suara bisa berjalan dengan baik.

"Kami juga mengampanyekan pola hidup sehat kepada KPPS misalnya dengan senam bersama. Sehingga mitigasi resiko sakit dan dampak selanjutnya dapat terkendali dengan baik," ujarnya.

Salah satu anggota Satlinmas Kelurahan Sosromenduran Jarot Suhardi mengaku siap bertugas mengawal kegiatan pemilu 2024. Dia mengaku tak ada persiapan khusus.

Jarot hanya merutinkan jam tidur, meminum multivitamin dan madu yang dia dapatkan dari Pemkot Jogja, hingga rutin berolahraga. Ini bukan kali pertama Jarot turut serta menjadi anggota Satlinmas. Laki-laki usia 75 tahun ini mengaku telah menjadi Satlinmas sejak pemilu pertama kali dilaksanakan.

"Sudah sekian tahun saya mengabdi jadi linmas untuk pemilu sampai sekarang, ini karena panggilan dan keinginan untuk pengabdian. Harapannya, apa yang di cita-citakan pemimpin kita bisa terlaksana semua," ungkapnya.

BACA JUGA: Ini 7 Lokasi TPS Khusus di Jogja, KPPS Telah Dibekali Bimtek

Sementara, salah satu anggota KPPS Kelurahan Muja-Muju, Farah mengaku antusias menjadi bagian dari KPPS. Tahun ini menjadi kali pertama bagi Farah untuk melakukan pencoblosan. Perempuan berusia 21 tahun ini juga giat dalam menjaga kesehatan agar bisa bertugas secara maksimal nantinya saat pemilu.

Farah mulai menjaga asupan dan pola makannya. Berbagai kegiatan olahrga juga dia lakukan untuk memastikan badannya tetap bugar hingga pelaksanaan pemilu nanti. "Harapannya, semoga nanti pemilu lancar dan prosesnya bisa selesai tepat waktu dan bahkan lebih cepat, harapannya," ungkapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Telin dan BW Digital Jalin Kolaborasi Percepat Konektivitas di Wilayah Indonesia dan Australia

News
| Kamis, 16 Mei 2024, 10:07 WIB

Advertisement

alt

Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta

Wisata
| Senin, 13 Mei 2024, 15:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement