Advertisement
Tol Fungsional Solo-Jogja Dibuka, Kunjungan Wisatawan ke Candi Prambanan Diprediksi Meningkat

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pembukaan Tol Jogja Solo secara fungsional diprediksi akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan selama libur lebaran 2024.
Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (TWC) atau Injourney Destination Management (IDM) Febrina Intan mengatakan kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan diprediksi meningkat selama libur lebaran 2024. "Prediksinya sekitar 134.000 kunjungan selama Libur Lebaran 2024," katanya, dikutip Sabtu (6/4/2024).
Advertisement
Menurut Survei Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi, katanya, ada sekitar 11 juta pemudik yang datang ke wilayah DIY. Jumlah tersebut belum termasuk jutaan pemudik yang bakal ke Jawa Tengah. "Ya kami perkirakan 5-10 persennya berlibur ke destinasi IDM, yang akan mencari destinasi di sepanjang jalur mudik di Jawa Tengah dan DIY," kata Febrina.
Peningkatan kunjungan tersebut, tidak terlepas dari difungsikannya jalan tol yang menghubungkan Solo dengan Jogja selama libur lebaran. Dengan demikian, katanya, hal itu dapat memudahkan wisatawan untuk mengakses destinasi cagar budaya ini. Apalagi waktu tempuh perjalanan Jogja-Solo lebih cepat.
Pihaknya pun memastikan kesiapan seluruh destinasi wisata yang dikelola TWC untuk menghadapi lonjakan kunjungan wisatawan. "Berbagai persiapan baik internal maupun eksternal sudah disiapkan. Mulai sarana prasarana termasuk kesiapan unsur-unsur keselamatan, kenyamanan, ketersediaan sumber daya manusia (SDM) hingga beragam atraksi kami siapkan," katanya.
Injourney Destination Management berkolaborasi dengan para stakeholders untuk bekerja sama menghadirkan pelayanan prima bagi setiap wisatawan yang berkunjung ke seluruh destinasi di antaranya Polda DIY, Polda Jawa Tengah, Kodim 0732 Sleman, Kodim 0705 Magelang, Jawa Tengah, serta Dinas Perhubungan setempat.
Selain itu, IDM juga bekerja sama dengan Rumah Sakit terdekat dari destinasi untuk menghadirkan tenaga medis serta ambulans yang proporsional di tiap destinasi. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan yang berkunjung ke destinasi.
Selain itu, Injourney Destination Management juga menggandeng Pemerintah Desa sekitar destinasi, untuk mempersiapkan layanan parkir kendaraan yang proporsional dan memadai bagi wisatawan. Kantong-kantong parkir yang tersebar di beberapa titik lokasi, ini dikelola secara utuh oleh pemuda dan masyarakat setempat.
“Kami memastikan kesiapan layanan yang prima dengan penambahan personel operasional dan petugas layanan dengan mengedepankan faktor keamanan dan kenyamanan wisatawan, baik berupa peningkatan sejumlah sarana di lapangan, serta bersinergi dengan stakeholder dalam menghadirkan pengalaman personal nan mendalam,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ekonom Nilai Ultimatum Trump ke Iran Akan Memperburuk Ketegangan Kawasan
Advertisement

Lion Air Buka Penerbangan Langsung YIA-Tarakan, Pariwisata Jogja Diproyeksikan Kian Maju
Advertisement
Berita Populer
- PSIM Jogja Pertahankan Kapten Tim Rendra Teddy, Bisa Bermain di Berbagai Posisi Jadi Nilai Plus
- Diluncurkan Sebulan Lalu, Lapor Minol Sleman Terima Sejumlah Aduan
- Catat! Ini Rencana Skema Rekayasan Lalin di Proyek Batas Kota Bantul-Pertigaan Cepit
- Program JKN Bantu Bayu Tetap Bisa Mengajar
- DPD PDI Perjuangan DIY Gelar Sosialisasi Beasiswa PIP, Wujudkan Jaminan Pendidikan untuk Anak dari Keluarga Miskin
Advertisement
Advertisement