Advertisement
Gelaran Pentas Kesenian di Taman Perwira Hidupkan Wisata Pinggir Kali Code

Advertisement
Harianjogja.com, GONDOMANAN— Meski kondang sebagai rujukan wisata namun Kota Jogja punya keterbatasan berupa sempitnya lahan dan wilayah. Untuk itu, perlu beragam variasi wisata, selain destinasi-destinasi favorit seperi Tugu Jogja ataupun kawasan Malioboro.
Kepala LPMK Kelurahan Prawirodirjan Sodiq Ridwanto menuturkan pihaknya turut menawarkan wisata di bantaran Kali Code. Untuk menggaungkan eksistensinya, berbagai aktivitas atraksi kesenian dilaksanakan di kawasan wisata Taman Perwira Prawirodirjan, Minggu (19/5/2024).
Advertisement
Di antaranya adalah pertunjukkan gejok lesung Sanggar Watu Ngelak yang dimainkan oleh 15 ibu-ibu. Lalu, ada juga berbagai pertunjukkan tari tradisional dan potensi kuliner lokal khas Prawirodirjan. "Harapannya melalui even semacam ini bisa menjadi pendongkrak obyek wisata Taman Perwira ini," ungkap Sodiq, Minggu.
Dia menjelaskan, Taman Perwira semula adalah hunian yang tak berizin dan tidak tertata. Lalu, kawasan kumuh itu diusulkan menjadi ruang terbuka hijau publik sebagai wadah kegiatan masyarakat.
Sodiq menyebut, kegitaan seperti senam lansia dan warga sudah rutin dilkasanakan setiap Sabtu dan Minggu. Ke depan, Taman Perwira akan menjadi kawasan kuliner bagi pelaku UKM di Kelurahan Prawirodirjan.
Dia yakin atraksi tersebut akan menarik perhatian warga untuk datang. Sebab, Taman Perwira telah dilengkapi denyan fasilitas amphiteater, pendopo, hingga kolam ikan. "Ini menjadi daya tarik atau sekadar taman bermain di sore hingga malam hari," tuturnya.
Sementara, Anggota Komisi B DPRD DIY RB Dwi Wahyu Budiantoro menyebut kegiatan semacam ini perlu lebih banyak dilaksanakan. Ini menjadi cara promosi Taman Perwira sebagai salah satu alternatif wisata di Kota Jogja.
"Kita mendorong masyarakat untuk memanfaatkan wisata di pinggir kali," tuturnya.
Di sisi lain, Dwi mengatakan keterbatasan lahan tak bisa jadi alasan pariwisata di Kota Jogja tidak berkembang. Sebab, menurutnya sebanyak 80 persen penduduk Kota Jogja merupakan pelaku UMKM.
Ketika wisatawan hadir ke Kota Jogja, maka diharapkan bisa membeli produk oleh-oleh yang diproduksi warga Kota Jogja, sehingga ekonomi berputar. "Pinggir kali akan menjadi tempat yang seksi untuk dijadikan salah satu destinasi wisata," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Soal Permintaan Maaf dan Lagu Band Sukatani, Menteri HAM: Aparat Kepolisian Perlu Mengoreksi Diri
Advertisement

Menikmati Gua-Gua yang Tidak Boleh Dilewatkan saat Berwisata ke Turki
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara Jogja Hari Ini, Sabtu 22 Februari 2025, Naik dari Stasiun Tugu hingga YIA
- Jadwal SIM Keliling di Bantul Hari ini, Sabtu Malam 22 Februari 2025, di Halaman Polres Bantul
- Jadwal dan Lokasi Keberangkatan DAMRI Berikut Tarifnya di Jogja
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Sabtu Malam 22 Februari 2025, di Depan Pemkab
- Mau Traveling Akhir Pekan Ini? Cek Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini
Advertisement
Advertisement