Kronologi Aksi Klitih di Jalan Kretek-Siluk Bantul hingga Korban Patah Tulang, Kian Meresahkan Beraksi Siang Hari
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Kejahatan jalanan atau lazim disebut klitih di wilayah Jogja dan sekitarnya kian meresahkan. Bukan hanya siang hari, klitih juga menyasar korban pada siang hari seperti yang terjadi di di Jalan Kretek-Siluk, Ngentak, Seloharjo, Pundong, Bantul pada Jumat (26/7/2024).
Pelaku mengejar korban yang merupakan dua remaja. Karena korban ketakukan ditabrak rombongan klitih tersebut, kemudian menabrak buk atau pembatas jalan hingga mengalami patah tulang. Petugas dari Polres Bantul masih terus melakukan penyelidikan terkait dugaan aksi klitih tersebut.
Advertisement
BACA JUGA : Pemuda di Bantul Disangka Klitih, Diamuk Warga, Ternyata Korban Laka Lantas
Berdasarkan informasi yang dihimpun dugaan aksi klitih tersebut terjadi saat R, dan T, warga Selopamioro, Bantul berboncengan sepeda motor melaju dari Siluk ke Kretek pada Jumat (26/7/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Saat sampai di sekitar lapangan Blali, Seloharjo, Pundong, keduanya bertemu dengan rombongan bermotor yang terdiri dari tiga unit motor jenis matic. Saat berpapasan, kedua korban hendak dipukul oleh pelaku dengan alat sejenis pedang. Karena ketakutan, keduanya akhirnya melarikan diri dengan cara masuk ke jalan kampung.
Setelah merasa aman, keduanya keluar dari jalan kampung dan kembali masuk ke Jalan Kretek-Siluk dengan tujuan ke Imogiri. Ternyata, para pelaku klitih ini masih menghadang. Bahkan, kedua korban saat di Jalan Ngentak, Seloharjo, Pundong, Bantul kembali hendak dipukul dengan pedang. Beruntung mereka bisa menghindar
Meski sempat menghindar dari sabetan pedang, namun, para pelaku juga melemparkan bekas botol minuman. Beruntung botol tersebut tidak mengenai kedua korban.
Kedua korban sendiri oleng dan menabrak buk di pinggir jalan. Rombongan pelaku hendak menghampiri kedua korban, akan tapi banyak warga yang datang, sehingga mereka langsung pergi.
Akibat kejadian tersebut, motor milik korban mengalami kerusakan di bagian depan. Sedangkan salah satu korban mengalami luka-luka di bagian kepala, patah tulang bahu kanan dan lutut kaki kiri sobek.
BACA JUGA : Ramadan, Potensi Kekerasan Jalanan di Jogja Meningkat
Kasi Humas Polres Bantul I Nengah Jeffry Prana Widhyana mengatakan, saat ini kasus tersebut dalam penyelidikan terkait dengan kejadian tersebut. Polisi juga telah mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
"Beberapa barang bukti seperti motor korban dan pecahan botol telah kami amankan. Saat ini kasus ini masih dalam lidik," kata Jeffry, Sabtu (27/7/2024).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Keluarkan Api Setinggi 350 Meter
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Korban Apartemen Malioboro City Syukuri Penyerahan Unit, Minta Kasus Tuntas
- Tak Gelar Kampanye Akbar Pilkada Sleman, Tim Paslon Harda-Danang Bikin Kegiatan Bermanfaat di 17 Kapanewon
- Kembali Aktif Setelah Cuti Kampanye, Ini Pesan KPU Kepada Bupati Halim dan Wabup Joko Purnomo
- Semarak, Ratusan Atlet E-Sport Sleman Bertarung di Final Round E-Sport Competition Harda-Danang
- Tahun Ini Hanya Digelar Sekali, STTKD Mewisuda 691 Lulusan
Advertisement
Advertisement