Advertisement

Pemancing Tenggelam di Kali Opak, Jetis, Pencarian Tim SAR Gabungan Belum Membuahkan Hasil

Jumali
Minggu, 04 Agustus 2024 - 17:47 WIB
Arief Junianto
Pemancing Tenggelam di Kali Opak, Jetis, Pencarian Tim SAR Gabungan Belum Membuahkan Hasil Tenggelam - Ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Tim SAR gabungan masih terus mencari pemancing yang tenggelam di Sungai Opak, tepatnya di Dusun Turen, Canden, Jetis, Bantul, Minggu (4/8/2024).

Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengungkapkan peristiwa tenggelamnya Mr X terjadi pada Minggu pukul 13.30 WIB. Awalnya Ngadi, 50, warga Trirenggo, Bantul memancing di dekat korban tenggelam, dan pemancing lainnya, Tamsis warga Piyungan juga melihat korban tenggelam. "Jadi awalnya Ngadi ini sedang memancing di sebelah utara lokasi tenggelam. Dia mendengar dan melihat di selatan lokasinya ada yang tenggelam," kata Jeffry.

Advertisement

BACA JUGA: Sejak Januari, Polres Bantul Catat Empat Orang Meninggal Akibat Tenggelam di Sungai, Berikut Daftarnya

Karena Ngadi tidak bisa berenang dan tidak membawa alat untuk menolong, maka Ngadi tidak berani menyelamatkan korban. Tidak selang lama korban tidak terlihat atau tenggelam. "Lalu Ngadi ini memberi tahu rumah yang berada di utara sungai opak dan tempuran kali bulus, sebelum akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke kantor BPBD bantul," ujar Jeffry.

Menurut Jeffry, saat ini petugas gabungan dari SAR, Basarnas, kepolisian dan TNI, serta relawan dan warga sedang mencari barang bukti yang berada di sekitar sungai.  Selain itu, Basarnas juga telah menyatakan ada korban tenggelam. "Untuk kedalaman 5-7 meter," ucap Jeffry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Didukung Koalisi Besar, RK-Suswono targetkan Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta

News
| Senin, 16 September 2024, 22:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Jogja Masih Jadi Magnet Wisatawan

Wisata
| Minggu, 08 September 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement