Advertisement
Pemkab Sebut Rerata Konsumsi Air Warga Gunungkidul Capai 90 Liter Per Jiwa Per Hari

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul merilis tingkat konsumsi air masyarakat Gunungkidul. Dalam rilis menyatakan bahwa rata-rata konsumsi air masyarakat rata-rata 90 liter per jiwa per hari.
Sekretaris Daerah Gunungkidul, Sri Suhartanta mengatakan apabila melihat rata-rata tingkat konsumsi air tersebut, Pemkab telah memperluas akses pelayanan air minum layak sebesar 90,59%.
Advertisement
Suhartanta mengaku guna menjaga akses dan memperluasnya, maka perlu ada pelestarian alam. Pelestarian lingkungan dalam rangka menjaga ketersediaan air dapat dilakukan di sumber-sumber air seperti Goa Rancang Kencana dan Air Terjun Sri Gethuk.
“Dua objek wisata itu juga merupakah salah satu geosite di Gunungkidul yang merupakan bagian dari Gunungsewu UNESCO Global Geopark,” kata Suhartanta dalam keterangan tertulis.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Gunungkidul, M. Arif Aldian mengatakan akses perpipaan dalam penyediaan air bersih di Bumi Handayani saat ini mencakup PDAM sebesar 25,1%, SPAM Berbasis Masyarakat 4% dan Pammaskarta 14,5% serta jaringan mandiri sebesar 1,7%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

20 Ribu Koperasi Merah Putih Akan Peroleh Modal, Rp3 Miliar
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement