Advertisement
Bawaslu Bantul Lakukan Pengawasan Ketat Pelaksanaan Rekapitulasi Hasil Pilkada
Ilustrasi. - Bisnis Indonesia/ Nurul Hidayat
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bantul melakukan pengawasan ketat terhadap pelaksanaan rapat rekapitulasi hasil Pilkada yang dilakukan secara berjenjang oleh KPU Bantul.
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Bantul, M. Rifqi Nugroho menyampaikan Bawaslu telah menerjunkan seluruh panwascam dan pengawas desa untuk melaksanakan pengawasan saat rekap dilaksanakan di tingkat PPK.
Advertisement
"Pengawasan ini didasarkan pada Perbawaslu Nomor 16 Tahun 2024 tentang Pengawasan Rekapitulasi Perolehan suara untuk pemilihan," katanya, Jumat (29/11/2024).
BACA JUGA: Dua Paslon Gerindra Menang di DIY, Mas Marrel: Saatnya Bersatu Bangun Daerah
Dalam rekap ini, lanjut dia, pengawas akan memastikan semua prosedur dijalankan oleh PPK sejak menerima hasil dari TPS, melaksanakan pleno rekap sampai dengan menyampaikan hasil rekap ke KPU Bantul.
Pengawas juga akan memastikan bahwa semua keberatan saksi telah diselesaikan pada tahapan rekap di kecamatan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
"Proses rekap perolehan hasil tingkat kecamatan dimulai Kamis (28/11/2024) dan diperkirakan akan selesai terakhir pada Sabtu (30/11/2024)," katanya.
Ketua Bawaslu Bantul, Didik Joko Nugroho menyampaikan pada saat pemungutan suara Bawaslu Bantul masih menemukan adanya kekurangan dan kelebihan surat suara di beberapa TPS.
Jumlah terbanyak kekurangan surat suara terjadi di TPS 03 Srimulyo sebanyak 100 surat suara sedangkan kelebihan surat suara terjadi dibeberapa tempat di wilayah Kretek dan Dlingo.
"Selain itu masih ditemukan TPS yang kurang akses baik untuk lansia maupun disabilitas terutama pada saat menuju TPS harus menaiki atau menuruni tangga," katanya.
Didik mengungkapkan Bawaslu Bantul juga melihat partisipasi pemilih pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantul Tahun 2024 ini cenderung turun.
"Hal ini terlihat dari prosentase kehadiran pemilih di beberapa TPS yang berada di kisaran 70%-75%," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Bantul Banjir Wisatawan di Libur Panjang Akhir Mei Tapi Hotel Sepi
Kobarkan Semangat Nasionalisme, DPC PDI Perjuangan Jogja Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila
Sejumlah Pemotor Berknalpot Brong di Jogja Ditilang Polisi
Anggota Brimob Ditembak di Kulonprogo, Pelaku Berhasil Ditangkap
Advertisement
Tempat Relokasi Siap Digunakan, Jukir-Pedagang TKP ABA Mulai Dipindah
Empat Guru ASN di Bantul Terancam Sanksi, Lakukan Pelecehan himngga Cerai Tanpa Izin
Pakar dan Aktivis Sebut Perlu Ada Upaya Serius untuk Mencegah Kebangkitan Fundamentalisme
Begini Cara Pesan Tiket Bus Sinar Jaya ke Pantai Parangtritis dan Baron Gunungkidul
Advertisement
Sosok Jadul Maula, Tokoh Penyelaras Islam dengan Seni Budaya
Jalur Trans Jogja, Berhenti di Rumah Sakit hingga Kampus
Ini Sosok Bos Menyuruh Ganti Pelat Nomor BMW Cristiano Tarigan Penabrak Mahasiswa FH UGM
Jadwal Layanan SIM Corner di JCM dan Ramai Mall Malioboro Juni 2025
Jadwal Terbaru Kereta Api Prameks Hari Ini Minggu 1 Juni 2025
Advertisement
Jadwal DAMRI Tujuan ke Bandara YIA Kulonprogo Hari Ini Minggu 1 Juni 2025
Berita Pilihan
Advertisement
7 Orang Tewas dan Puluhan Luka dalam Tragedi Runtuhnya Jembatan yang Menimpa Kereta di Rusia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Korban Penganiayaan di Ponpes Ora Aji Dilaporkan ke Polisi Atas Tuduhan Pencurian
- Akhir Pekan Long Weekend Libur Kenaikan Yesus Kristus, Stasiun Lempuyangan Padat
- Razia Miras Oplosan di Bantul, Polisi Hanya Beri Teguran dan Imbau Pedagang Tak Lagi Menjual
- Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Kawasan Malioboro Jogja Dipadati Wisatawan
- Per 1 Juni, Daops 6 Jogja Tambah KA dengan Tarif Khusus, Berikut Daftarnya
Advertisement
Advertisement
