Advertisement

Promo November

Pagelaran Milad Muhammadiyah Ke-112 Dikemas dengan Konsep Seni Budaya, Akan Dihadiri 5.000 Kader

Sunartono
Sabtu, 30 November 2024 - 06:17 WIB
Sunartono
Pagelaran Milad Muhammadiyah Ke-112 Dikemas dengan Konsep Seni Budaya, Akan Dihadiri 5.000 Kader Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY Muhammad Ikhwan Ahada (tengah). - Istimewa.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sebanyak 5.000 kader persyarikatan Muhammadiyah seluruh DIY dijadwalkan akan menghadiri Pagelaran Milad ke-112 Muhammadiyah yang digelar di Sportorium, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Sabtu (30/11/2024) malam. Menariknya konsep event ini berbeda dengan kebiasaan, kali ini Muhammadiyah ini lebih mengusung konsep seni budaya.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY Muhammad Ikhwan Ahada mengakui perayaan milad Muhammadiyah ke-112 ini memang berbeda dengan sebelumnya. Kali ini dikemas dengan konsep seni budaya. Hal ini tidak lepas dari situasi DIY sebagai basis seni budaya yang perlu diangkat sebagai bagian dari cara dakwah Muhammadiyah ke depan.

Advertisement

BACA JUGA : Komitmen Merawat Lansia, PKU Jogja dan MPKS PWM DIY Bekali Relawan di Kota Jogja

"Terlebih setelah kami PWM DIY diterima oleh Gubernur DIY [Sri Sultan HB X] sebanyak dua kali yang dalam pembahasan bagaimana kami menjaga DIY sebagai kota pelajar, kota budaya dan sebagai kota tujuan pariwisata," katanya Jumat (29/11/2024).

Ia berharap melalui event tersebut Muhammadiyah menjalankan syiar dakwah yang menggembirakan tetap terjaga. selain itu untuk mengingatkan perjuangan dan Muhammadiyah tumbuh dari, oleh dan untuk jemaah. Tujuan lain harapannya melibatkan seluruh kader persyaraikan, pengelola amal usaha Muhammadiyah. "Gelar budaya akan disetting sedemikian rupa mulai sejak awal sampai akhir," katanya.

Ketua Panitia Pagelaran Milad Muhammadiyah Ke-112 PWM DIY Dian Korprianing Nugraha memastikan gelaran milad kali berbeda, jika dahuu terlalu seremonial sambutan. Akan tetapi saat ini lebih banyak diisi dengan pertunjukan seni budaya.

"Misalnya sambutan dikemas dalam bentuk deklamasi dan juga puitis, sehingga tidak seremonial. Misalnya masuk itu ada karawitan, kemudian kirab dan lain-lain. Kemudian ada monolog tentang sejarah dan semangat perjuangan tokoh Muhammadiyah," ujarnya.

Wakil Sekretaris PWM DIY Farid Setiawan menyatakan seni budaya memang menjadi media yang strategis untuk syiar. Meski dikonsep seni budaya namun tidak mengurangi nilai dan kekhidmatan dari penyampaian syiar milad Muhammadiyah. "Rencananya ada 5.000 lebih kader persyarikatan seluruh DIY yang hadir," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pesawat Militer China dan Rusia Masuk Zona Udara Korea Selatan Tanpa Permisi

News
| Sabtu, 30 November 2024, 03:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Kuliner Ikan Tuna di Jogja

Wisata
| Jum'at, 29 November 2024, 09:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement