Advertisement
Dinkes Kulonprogo Minta Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan Penyakit Cacar Air

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulonprogo meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit pada musim penghujan. Salah satu penyakit musim hujan yang perlu diwaspadai adalah cacar air.
Kepala Dinkes Kulonprogo, Sri Budi Utami menjelaskan cacar air ini perlu diwaspadai karena penularannya bisa cepat terjadi di musim hujan. "Sekarang sudah muncul cacar air ini, nanti kalau menular ya menular sekali sehingga perlu kewaspadaan tapi jumlahnya belum terlalu banyak," paparnya.
Advertisement
Cacar air atau varicella ini sudah ditemukan Dinkes Kulonprogo, lanjut Sri Budi, sekitar 10 kejadian. "Seluruh Kulonprogo sekitar 10 kejadian, enggak banyak untuk satu wilayah tapi kami imbau agar lebih berhati-hati," terangnya.
Selain cacar air, Sri Budi juga meminta masyarakat mengantisipasi demam berdarah. Mengingat Musim penghujan menyebabkan nyamuk dengue berkembang biak dengan mudah maka pemberantasan sarang nyamuk mesti ditingkatkan. "Bukan fogging yang utama untuk mencegah demam berdarah tapi pemberantasan sarang nyamuk," tegasnya.
BACA JUGA: Dokter Luruskan Seputar Mitos Orang Terkena Cacar, Begini Penjelasannya
Sri Budi menerangkan pola hidup sehat mesti ditingkatkan masyarakat untuk tetap bugar dalam musim penghujan ini. Sementara untuk penyakit gondongan yang sempat naik empat kali lipat sekarang kondisinya sudah membaik.
Sosialisasi pola hidup sehat dan antisipasi penyebaran penyakit pada musim penghujan, lanjut Sri Budi, sudah dikuatkannya melalui berbagai kanal dari kader kesehatan hingga puskesmas di tiap wilayah. "Yang penting adalah kebersihan lingkungan dan kebersihan diri, kemudian bagaimana meningkatkan daya tahan tubuh agar tetap sehat," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
Advertisement
Advertisement