Advertisement
Denpasar dan Jogja Paling Banyak Dikunjungi selama Long Weekend Ini
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia mencatat tingkat isian kunjungan terbanyak pada periode long weekend Imlek dan Isra Mikraj yang jatuh pada 24 Januari-2 Februari 2025 adalah Denpasar, Bali hingga DIY.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan mengatakan tingkat isian tertinggi di antaranya adalah Denpasar, Surabaya, Medan, dan DIY untuk rute domestik. "Sementara untuk rute internasional dengan isian tertinggi adalah Singapura dan Jeddah dalam perjalanan periode long weekend ini," katanya di Tangerang, Senin (27/1/2025).
Advertisement
Dia menyebutkan, untuk periode libur tahun ini, Garuda Indonesia Group menyediakan sedikitnya 1,2 juta kursi penerbangan yang terdiri dari sedikitnya 889 ribu kursi penerbangan Garuda Indonesia dan 373 ribuan kursi penerbangan Citilink. "Garuda Indonesia memproyeksikan rata-rata tingkat isian penerbangan sebesar 54 ribuan penumpang per harinya, meningkat hingga mencapai sekitar 25 persen dibanding periode sebelumnya, yang mencatatkan tingkat isian sekitar 41 ribu penumpang per harinya," katanya.
Sementara itu, Citilink juga memproyeksikan tingkat isian penumpang sekitar 30 ribu per harinya, meningkat sebesar 6,3% dibanding angkutan penumpang di luar periode libur long weekend, yang tercatat sekitar 29 ribu penumpang.
BACA JUGA: Libur Panjang Sampai Lima Hari, Kunjungan Wisatawan Diprediksi Bisa Naik Dua Kali Lipat
Dia mengungkapkan, untuk momentum puncak keberangkatan pada periode libur panjang ini telah berlangsung pada 25 Januari 2025. Sedangkan puncak kepulangan kami proyeksikan akan terjadi pada 2 Februari 2025 mendatang. "Trafik pergerakan penumpang kami perkirakan masih akan bergerak dinamis, mengingat tren perjalanan masih berlangsung hingga akhir pekan mendatang," katanya.
Untuk itu, Garuda Indonesia Grup mengoptimalkan kapasitas produksinya dengan mengoperasikan 68 penerbangan dalam menyambut momentum periode long weekend Imlek dan Isra Mikraj tersebut.
Melalui pengoperasian 68 tambahan penerbangan, lanjut dia, diantaranya menerbangkan 43 penerbangan tambahan termasuk di dalamnya pengoperasian empat pesawat berbadan lebar. "Sementara untuk maskapai Citilink menambah sebanyak 25 frekuensi penerbangan," ujarnya.
Penambahan frekuensi penerbangan ini dilakukan guna mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang yang diproyeksikan akan terjadi sepanjang periode tersebut, khususnya di berbagai rute favorit masyarakat.
Selain itu, sebagai upaya untuk mengoptimalkan kenyamanan penumpang, sepanjang periode bulan Januari-Februari, pihaknya telah mempersiapkan data flight plan terupdate yang dilaksanakan oleh Flight Operation Officer mengenai situasi cuaca termasuk mengantisipasi kemungkinan clear air turbulence, thunderstorms, dan low altitude windshear pada masing-masing rute penerbangan serta mempersiapkan bandara alternatif yang dapat dijadikan lokasi pendaratan apabila terjadi keadaan darurat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Siapkan Skema Program Bantuan Bagi Nelayan Terdampak Pagar Laut di Tangerang
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com, Selasa 28 Januari 2025: Hotel di DIY Penuh, Perayaan Imlek di Jogja hingga PSS Sleman Kalah
- Tol Jogja-Solo Beroperasi sampai Exit Toll Prambanan Sebelum Lebaran 2025, Pemudik Lebih Cepat Tiba di DIY
- Menteri PU Dody Hanggodo Sebut Ambrolnya Groundsill Srandakan Dipicu Penambangan Pasir Sungai Progo
- Dugaan Begal Payudara di Tembi Sewon, Polisi Lakukan Penelusuran CCTV
- Komunitas Lion Dance Hoo Hap Hwee Jadi Ruang Racik Pemain Barongsai
Advertisement
Advertisement