Advertisement

Makan Bergizi Gratis, 2 Sekolah di Bantul Mulai Disasar

Stefani Yulindriani Ria S. R
Senin, 17 Februari 2025 - 18:57 WIB
Arief Junianto
Makan Bergizi Gratis, 2 Sekolah di Bantul Mulai Disasar Ilustrasi menu makan bergizi gratis. / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Makan bergizi gratis (MBG) mulai menyasar sekolah yang ada di Bantul. Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lanud Adisutjipto menyampaikan sekolah yang ada di sekitar tempat tersebut diprioritaskan untuk dijangkau.

Kepala SPPG Lanud Adisutjipto, Dea Nuraini menyampaikan sejauh ini sekolah di wilayah Bantul yang mendapatkan MBG hanya di MTSN 9 Bantul dan TK ABA Wonocatur. "Di Bantul baru dua sekolah," katanya, Senin (17/2/2025).

Advertisement

Dua sekolah tersebut ditunjuk lantaran lokasinya berada dekat dengan SPPG Lanud Adisutjipto. Paket MBG tersebut pun dikirim bersama paket MBG untuk 12 sekolah lain di wilayah Sleman.

Sementara menu MBG tersebut didistribusikan di MTSN 9 Bantul sekitar pukul 12.15 atau saat istirahat kedua. "Menu bisa sesuai [pertimbangan] dengan sekolah," katanya.

Dia memaparkan menu MBG yang didistribusikan hari ini terdiri dari nasi putih, ayam semur, capcay, tempe, semangka dan susu.

Nantinya, paket MBG akan diberikan setiap hari kepada para siswa tersebut. Kemudian, untuk pendistribusian MBG selama bulan puasa masih menunggu kebijakan dari Badan Gizi Nasional (BGN). 

Sementara Kepala Sekolah MTSN 9 Bantul, Siti Solichah menyampaikan pihaknya telah menyampaikan kepada siswa, orang tua siswa, dan pedagang di kantin terkait dengan pendistribusian MBG tersebut. Di sekolah tersebut ada 469 orang siswa yang disasar. 

Dia mengaku pendataan MBG telah dilakukan sejak November 2024. Pihaknya pun telah didata dari SPPG Lanud Adisutjipto, BGN dan Polsek Banguntapan untuk persiapan pelaksanaan program tersebut. "Mereka senang, saat ada koordinasi dengan pengurus OSIS ya Alhamdulillah, apapun isinya [menu makanan] kami syukuri," katanya. 

Suci mengaku berdasarkan MoU antara MTSN 9 Bantul dan SPPG Lanud Adisutjipto telah disepakati pengiriman MBG didistribusikan sesuai kalender akademik. "Kami libur tanggal 27 [Februari 2025], berarti tanggal 26 [Februari 2025] kemudian libur, puasa tidak, mulai kembali April sampai Juni [2025]," katanya. 

Setelah paket MBG tersebut diterima, pihaknya diminta bertanggung untuk wadah makan atau ompreng yang digunakan. Kemudian, pihaknya juga diminta untuk mengisi link berupa jumlah MBG yang disalurkan setiap hari, jumlah ompreng yang diterima dan dikembalikan.

Sementara, siswa kelas 8 MTSN 9 Bantul, Dyo Nebula Al-Sauqi menyampaikan menyukai menu MBG yang diberikan. "Porsinya sudah cukup kenyang, rasanya enak, tapi masih enak masakan ibu di rumah," katanya. 

Dia mengaku dengan adanya MBG, uang saku yang biasanya digunakan untuk membeli makan siang akan ditabung. "Senang bisa dapat [makan] gratis, enggak perlu beli lagi," katanya. 

Sementara siswa kelas 8 lain, Nauzal Zaka mengaku senang dengan adanya MBG. "Insyaallah senang [dengan MBG]," katanya. 

Dia mengaku setiap hari terkadang membawa bekal untuk makan siang, namun terkadang ketika tidak membawa bekal dia memilih untuk membeli makan siang di kantin. Dia pun belum memutuskan apakah dengan adanya MBG tersebut tidak jajan ke kantin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Resmi Dilantik Jadi Gubernur dan Wagub Jateng, Ini Program Prioritas Ahmad Luthfi dan Taj Yasin

News
| Kamis, 20 Februari 2025, 14:47 WIB

Advertisement

alt

Menyelami Hubungan Manusia dengan Alam lewat Lukisan, Garrya Bianti Hadirkan Pameran Back to Nature

Wisata
| Senin, 17 Februari 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement