Advertisement
DPP Kulonprogo Usul Pengadaan 3 Alat Pengering Gabah

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO–Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kulonprogo mengusulkan pengadaan 3 unit alat pengering gabah ke Kementerian Pertanian. Pasalnya, keberadaan alat pengering itu dibutuhkan untuk mempercepat pengeringan gabah dan membantu penyerapan ke pasar.
"Kami masih menunggu persetujuan kementerian," Ketua Tim Kerja Pengembangan Usaha Tanaman Pangan DPP Kulonprogo, Kirmi, Selasa (8/4/2025).
Advertisement
Melalui alat tersebut, Kirmi berharap bisa membantu petani dalam mengatasi masalah cuaca hujan yang menghambat penjualan komoditas tersebut.
BACA JUGA: Penyebab Produksi Padi Kulonprogo di 2024 Turun
“Kebanyakan selama ini masih manual pengeringannya dengan dijemur, cara ini sering terkendala hujan sehingga bisa menghambat keterserapannya,” paparnya.
Kini sebagian besar gabah petani Kulonprogo, lanjut Kirmi, sudah dihargai dengan nilai yang lebih tinggi berkat Bulog yang menyerapnya.
“Karena Bulog menyerap dengan harga tinggi, jadi secara umum harga gabah juga naik yang meningkatkan kesejahteraan petani sendiri,” ungkapnya.
Kepala DPP Kulonprogo, Drajat Purbandi memastikan musim tanam selanjutnya persiapan yang ada sudah maksimal untuk menjaga tingkat produktivitas beras.
“Pupuk sudah kami pastikan mencukupi,” katanya.
Drajat berharap dengan harga gabah yang meningkat dapat diimbangi dengan inovasi pertanian.
“Inovasi ini jadi kunci, termasuk kami berupaya mengadakan alat pengering gabah ini,” ujarnya.
Regenerasi petani juga diharapkan meningkat dengan makin meningkatkatnya kesejahteraan petani.
“Saya kira generasi muda jadi lebih tertarik untuk bertani karena tak kalah menjanjikannya dengan sektor lain,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kecelakaan Balon Udara di Turki, Kemlu RI: Ada 12 WNI Mengalami Luka-luka
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Lengkap Kepulangan Jemaah Haji Asal DIY: 1 Orang Masih Dirawat di Arab Saudi
- Jadwal Kereta Api Prameks Hari Ini Senin 16 Juni 2025
- Driver Ojol Meninggal Akibat Begal di Sleman, FOYB Desak Pihak Berwenang Tingkatkan Patroli di Lokasi Rawan
- Panen Perdana Kopi di Lereng Merapi, Ini Pesan Sri Sultan untuk Taru Martani dan Petani
- Top Ten News Harianjogja.com Senin 16 Juni 2025: Perkembangan Kelok 23, Tol Jogja-Solo hingga Koperasi Merah Putih
Advertisement
Advertisement