TKP ABA Sudah Mulai Dipagar, Jukir dan Pedagang Masih Bisa Beraktivitas

Harianjogja.com, JOGJA—Tempat Parkir Khusus (TKP) Abu Bakar Ali (ABA) sudah mulai dipagar. Hal ini maju dari yang sebelumnya direncanakan Pemda DIY. Meski demikian, juru parkir dan pedagang masih bisa beraktivitas di lokasi tersebut sampai Juni mendatang.

Pengelola TKP ABA, Doni Rulianto, menjelaskan pemagaran TKP ABA sudah dimulai sejak Senin (19/5/2025) lalu. “Pemasangan pagar sudah sebagian, di bagian timur dan tengah, mulai 19 Mei kemaren,” ujarnya saat dihubungi, Kamis (22/5/2025).

BACA JUGA: Siap-siap! Mulai 1 Juni Lokasi Parkir Khusus ABA di Jogja Mulai Dipagar

Pemagaran ini maju dari yang direncanakan Pemda DIY, yakni pada 1 Juni 2025. Kendati demikian, sebelum pemagaran ia sudah mendapat pemberitahuan dan sudah menyampaikannya ke para juru parkir dan pedagang di TKP ABA. “Jadi warga ABA sudah tahu kalau mau dipagar,” katanya.

Walau sudah mulai dipagar, namun aktivitas TKP ABA masih berjalan seperti biasa. Juru parkir masih beroperasi seperti biasa, para pedagang juga masih menjajakan dagangannya. “Juru parkir masih bisa, sama seperti sebelumnya. Pedagang juga masih bisa beraktivitas,” ungkapnya.

Dari informasi terakhir yang didapat, para juru parkir dan pedagang akan mulai pindah pada 1 Juni mendatang. Namun pihaknya juga belum tahu apakah tempat relokasi di eks Menara Kopi Kotabaru sudah siap. “Kami masih menunggu informasi apakah tempat relokasi sudah disiapkan,” paparnya.

Di samping itu, ia juga meminta izin kepada Pemkot Jogja dan Pemda DIY untuk bisa beroperasi selama bulan Juni dan pindah pada akhir Juni. “Supaya sambil tempat baru disiapkan, kami juga bisa menyambut liburan dan bisa buat bekal kami warga untuk nanti di lokasi yang baru,” katanya.

Pada bulan Juni terdapat libur sekolah yang diharapkan bisa memberi pemasukan lebih kepada juru parkir dan pedagang di TKP ABA. Pemasukan yang terkumpul itu diharapkan bisa untuk menambal masa transisi di tempat relokasi yang kemungkinan tidak serta-merta ramai.

Adapun tempat relokasi tersebut hanya akan dipakai sementara, yakni dua tahun untuk kemudian para juru parkir dan pedagang direlokasi. “Karena di sana juga sementara, dua tahun. Tujuan kami [relokasi] tetap di Giwangan,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemda DIY berencana memindah para juru parkir dan pedagang ke tempat relokasi pada 6 Juni 2025. Mulai tanggal tersebut, konstruksi TKP ABA akan dibongkar untuk dipindahkan ke tempat parkir Ketandan.

Jebagian juru parkir dan pedagang direlokasi k eeks Menara Kopi Kotabaru, sebagian juru parkir lainnya didistribusikan ke 30 titik parkir. Relokasi dan pembongkaran ini merupakan bagian dari penataan kawasan Sumbu Filosofi, yang rencananya akan dijadikan ruang terbuka hijau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News