Advertisement
Capaian PAD Parkir di Gunungkidul Masih Jauh dari Target

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Hingga triwulan I/2025, capaian pendapatan dari sektor retribusi perparkiran di Gunungkidul baru sekitar 23% dari target yang dibebankan di tahun ini.
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul, Bayu Susilo Aji mengatakan pada tahun ini target perolehan PAD dari parkir tepi jalan yang ditetapkan adalah sebesar Rp1,2 miliar. Sedangkan untuk parkir di luar badan jalan ditarget sebesar Rp851 juta.
Advertisement
Meski demikian, dia mengakui, capaian pendapatan hingga triwulan I/2025 belum optimal. Pasalnya, untuk parkir tepi jalan baru terpenuhi sebesar Rp284,6 juta, atau tercapai 23,36% dari target.
Hal tak jauh berbeda juga terlihat dari raihan pendapatan parkir khusus di luar badan jalan. Bayu mencatat, raihan dari pendapatan ini baru sebesar Rp136,1 juta. “Kalau untuk parkir khusus di luar badan jalan, persentasenya baru sekitar Rp13,07 persen,” katanya, Senin (16/6/2025).
Dia menjelaskan, capaian retribusi parkir di triwulan I belum optimal lantaran beberapa faktor, salah satunya karena beberapa lokasi parkir yang dikelola Pemkab telah beralih fungsi sehingga berpengaruh terhadap pendapatan yang diperoleh. “Lokasinya berada di area wisata. Jelas ini berdampak signifikan karena ikut menyumbang pendapatan tertinggi dari perparkiran,” katanya.
BACA JUGA: Dana Rp5,7 Miliar Batal Cair, Pembangunan Taman Budaya Sleman Disetop
Meski demikian, pihaknya tetap optimistis target capaian PAD dari perparkiran bisa terpenuhi hingga akhir tahun mendatang.
Dia menjelaskan saat ini total ada 41 titik parkir tepi jalan dan 20 titik lokasi parkir khusus. “Dibandingkan tahun lalu lokasinya ada penurunan karena di 2024, total ada 63 lokasi. Tetapi, kami tetap yakin target PAD bisa terpenuhi,” kata Bayu.
Senada, Pelaksana Tugas Kepala Bidang Penerangan Jalan Umum dan Perparkiran, Dinas Perhubungan Gunungkidul, Agus Supri, mengatakan secara total target PAD dari retribusi parkir mencapai Rp2 miliar di tahun ini. “Kami akan berusaha untuk mencapai target ini,” katanya.
Untuk itu, pihaknya akan mengoptimalkan potensi yang ada untuk memaksimalkan pendapatan. Selain itu, juga terus berupaya menekan terjadinya kebocoran dalam penarikan
“Tentunya kami juga akan memetakan potensi-potensi parkir yang baru sehingga bisa untuk dapat memaksimalkan pendapatan,” katanya. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ini Daftar 34 Kosmetik Berbahaya Pemicu Alergi dan Kanker, Izin Dicabut BPOM
Advertisement

Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Tunggu Pencairan Modal, Koperasi Merah Putih di Bangunharjo Bantul Belum Beroperasi
- Cuaca Ekstrem, Nelayan di Bantul Kesulitan Melaut
- Kasus Mafia Tanah Kas Desa untuk Uruk Tol Jogja-Solo dengan Terpidana Lurah Sampang Gedangsari, JPU Ajukan Kasasi
- Dirtek PSS Pieter Huistra Pasang GPS di Tubuh Pemain Saat Latihan, Lacak Topspeed hingga Heatmap Pemain
- Penertiban Tambang Liar, Pemkab Sleman Siap untuk Tambang Mineral Bukan Logam dan Batuan
Advertisement
Advertisement