Advertisement
Sudah Diresmikan 2 Kali, KDMP di Kulonprogo Belum Bisa Beroperasi

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kulonprogo berjumlah 88 sudah diresmikan sebanyak dua kali oleh presiden dan bupati. Namun belum ada satupun yang beroperasi. Seluruh KDMP di Kulonprogo masih dalam proses persiapan untuk beroperasi dan berkegiatan penuh.
Lurah Ngentakrejo, Sumardi mengaku, pasca-diresmikan sampai sekarang masih belum ada geliat yang signifikan terkait KDMP. Meski pun memang sudah terbentuk dan lengkap. "Sudah terbentuk, tetapi kaitannya arep ngopo kepiye-kepiye masih bingung, toh pengurus juga baru pertemuan kapan kae [belum lama]. Operasi apa belum ini," katanya, Minggu (3/8/2025).
Advertisement
Sumardi mengaku, tetap mengupayakan agar KDMP di Ngentakrejo dapat beroperasi secepatnya. Meski pun dia sendiri tidak mengetahui pastinya kapan.
BACA JUGA: Tol Jogja-Solo Ruas Jogja-YIA Diharapkan Bisa Dongkrak UMR Kulonprogo
Kondisi tidak jauh berbeda juga terjadi di KDMP Kembang, Nanggulan. Ketua KDMP Kembang, Anjar Asmoko mengaku memang belum beroperasi sejak diresmikan beberapa pekan lalu.
Saat ini sedang berproses untuk pengajuan pinjaman modal ke Bank Himbara. Menurutnya, Selasa (5/8/2025) direncanakan KDMP Kembang melakukan konsolidasi bisnis proposal ke salah satu Bank Himbara. "Setelah itu juga kami masih belum mulai operasional. Baru sebatas pengajuan proposal bisnis dan penjajakan kerja sama dengan Bumdes," katanya.
Pengajuan proposal bisnis tersebut upaya pinjaman sebagai modal awal KDMP Kembang untuk dapat operasional. Anjar tidak bisa memastikan nantinya akan disetujui atau tidak.
Di KDMP Kembang sudah memiliki kejelasan terkait sektor usaha yang ingin digerakan. Seperti misalnya peternakan dan eduwisata, penyerapan hasil pertanian, pengadaan benih padi dan pupuk serta sarana pertanian, mobil wisata dan foto drone, sembako dan gas, serta apotek yang lengkap dengan klinik desa. "Program kami itu yang tersebut sudah pasti untuk dijalankan," ujarnya.
Dari informasi yang dihimpun Harianjogja.com memang seluruhnya KDMP di Kulonprogo belum ada yang beroperasi sepenuhnya. KDMP di Kalurahan Banaran belum beroperasi karena persoalan dana. Belum adanya modal sehingga KDMP Banaran masih mandeg.
"Di tempat kami ini insyaallah awal-awal bulan akan terkumpul dana sekitar Rp5-7 juta itu nanti di Banaran sebisanya untuk embrio kegiatan KDMP," ujar Lurah Banaran, Haryanta.
Besaran modal awal itu bersumber dari iuran pokok Rp100 ribu dan iuran wajib Rp10 ribu. Dia memastikan kendala umum belum beroperasi KDMP memang perihal modal. Kondisi tersebut diperparah rencana pinjaman Rp5 miliar hanya menjadi Rp3 miliar itu pun syarat dan ketentuan untuk mendapatkannya tidak mudah.
BACA JUGA: KA Argo Bromo Anjlok: Keberangkatan Awal dari Jogja Mulai Normal
Kepala Bidang Koperasi Dinas Perindustrian, Koperasi dan UKM Kulonprogo, Ambar Utami Renaningsih menjelaskan belum beroperasinya KDMP memang membutuhkan proses. Menurutnya, tidak ada kesulitan terkait memulai operasional KDMP. Namun, memang prosesnya yang dilakukan secara bertahap sesuai timeline dari arahan Pemda DIY.
"Kemarin baru selesai pemetaan usaha utama. Nanti ada pertemuan kemitraan untuk gerai sembako, pertemuaan dengan BUMN dan ada pelatihan dari Kemenkop juga," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

HUT RI ke 80, Komunitas 76Riders Jogja Napak Tilas Perjuangan Pangeran Diponegoro
Advertisement

Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Minggu 3 Agustus 2025, Berangkat dari Stasiun Palur
- Jadwal KA Bandara YIA dan KA Bandara YIA Xpress, Minggu 3 Agustus 2025
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Minggu 3 Agustus 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu
- Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini, Minggu 3 Agustus 2025, Jogja Hujan Ringan
- Hadiri Harlah Ponpes Ora Aji Milik Gus Miftah, Wapres Gibran: Doakan Program Pemerintah Berjalan Sukses
Advertisement
Advertisement