Advertisement

Polres Bantul Fokus Delapan Pelanggaran di Operasi Zebra 2025

Yosef Leon
Sabtu, 15 November 2025 - 11:47 WIB
Sunartono
Polres Bantul Fokus Delapan Pelanggaran di Operasi Zebra 2025 Foto ilustrasi Operasi Patuh 2025. / Antara

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Kepolisian Resor Bantul akan menggelar Operasi Zebra Progo 2025 pada 17–30 November 2025. Operasi ini diarahkan untuk menurunkan angka pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas, sekaligus mempersiapkan kondisi arus kendaraan menjelang libur panjang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Kapolres Bantul, AKBP Novita Eka Sari mengatakan, dalam Operasi Zebra Progo kali ini ada delapan fokus pelanggaran yang bakal jadi sasaran utama penindakan petugas. Seluruh pelanggaran tersebut dipandang sebagai faktor signifikan penyebab kecelakaan dan potensi fatalitas di jalan raya.

Advertisement

“Operasi Zebra Progo 2025 ini menjadi tahapan awal untuk menyiapkan kondisi tertib di jalan raya, sekaligus mengedukasi masyarakat agar disiplin berlalu lintas menjelang libur panjang Nataru,” kata Novita, Sabtu (15/11/2025).

Penindakan akan dilakukan secara tegas berbasis teknologi, termasuk melalui pemanfaatan ETLE statis dan mobile. Kendati demikian, pendekatan preventif, humanis, dan edukatif tetap dikedepankan selama operasi berlangsung. 

"Kami juga mengerahkan 150 personel dan bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait," katanya. 

Adapun delapan fokus pelanggaran yang menjadi prioritas penindakan meliputi mengemudi atau mengendarai kendaraan di bawah umur, pengendara sepeda motor berboncengan lebih dari dua orang, tidak menggunakan helm SNI atau tidak menggunakan sabuk pengaman dan melawan arus lalu lintas.

"Kemudian juga berkendara melebihi batas kecepatan, mengonsumsi alkohol saat berkendara serta menggunakan telepon genggam saat mengemudi dan balap liar," katanya. 

Kepala Seksi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto menjelaskan, penetapan delapan prioritas ini merupakan upaya memperkuat aspek keselamatan yang berfokus pada faktor manusia, kendaraan, serta sarana-prasarana. Ia menyebut Operasi Zebra sebagai bagian dari rangkaian persiapan menuju Operasi Lilin pada akhir tahun.

“Operasi Zebra digelar bukan hanya penegakan hukum, tetapi juga membangun kesadaran masyarakat agar tertib dan selamat di jalan raya,” katanya.

Rita juga mengimbau masyarakat untuk lebih disiplin dalam berlalu lintas agar potensi kecelakaan dan fatalitas dapat ditekan. Ia berharap seluruh warga Bantul dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman.

“Kami berharap kepada masyarakat agar selalu tertib dalam berlalu lintas jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Mari kita sama-sama jaga sehingga masyarakat bisa merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Forum Pemred Gaungkan Good Journalism lewat Fun Run 2025

Forum Pemred Gaungkan Good Journalism lewat Fun Run 2025

News
| Sabtu, 15 November 2025, 13:27 WIB

Advertisement

GPIB Marga Mulya di Jogja Dibuka untuk Wisata Arsitektur Indis

GPIB Marga Mulya di Jogja Dibuka untuk Wisata Arsitektur Indis

Wisata
| Sabtu, 15 November 2025, 09:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement