Advertisement

Warga Nanggulan Cemas Dibayangi Kekeringan

Uli Febriarni
Rabu, 18 Juli 2018 - 12:50 WIB
Bhekti Suryani
Warga Nanggulan Cemas Dibayangi Kekeringan Ilustrasi warga mengambil air di sumber mata air karena kekeringan. - Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO- Warga terdampak pengeringan saluran induk irigasi Kalibawang di Dusun Turus, Desa Tanjungharjo Kecamatan Nanggulan mulai khawatir, air akan disalurkan pada 1 Agustus 2018.

Ketua RT 14/RW 5 Dusun Turus, Desa Tanjungharjo, Turut mengatakan, bila menilik status pekerjaan di lapangan, pada jadwal dialirkannya air ke saluran irigasi pada 1 Agustus 2018, perbaikan saluran masih belum selesai. Sehingga diperkirakan, air masih belum akan disalurkan. Padahal, pada saat itu sudah memasuki jadwal pola tata tanam tahunan Musim Tanam (MT) padi.

Advertisement

Ia mengungkapkan, melihat kondisi tersebut, diperkirakan warga masih harus mengandalkan air bersih dari sumber air lain, bukan lagi dari resapan air saluran irigasi. Karena air sumur yang mengandalkan resapan air dari saluran ikut mengering. Turut menyebutkan, warga yang terdampak kekeringan tinggal di sebelah timur atau bawah saluran irigasi. Antara lain Dusun Klajuran, Dengok, Turus, Sadang Klampis.

"Air sumur milik warga yang diambil setiap hari ikut mengering, hanya bisa untuk mencukupi kebutuhan konsumsi. Sedangkan warga yang tinggal di sebelah barat atau di atas saluran, bisa menggunakan air PDAM [Perusahaan Daerah Air Minum]," kata dia, Selasa (17/7/2018).

Kepala Bidang Pengairan, Dinas Pekerjaan Umum Perumahaan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Kulonprogo, Hadipriyanto optimistis, air Sungai Progo akan mulai dialirkan ke saluran induk irigasi Kalibawang pada 1 Agustus 2018 atau sesuai jadwal. Hal itu, sudah sesuai dengan hasil rapat koordinasi 15 harian GP3A bersama BBWS-SO (Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak) Jogja dan rekanan yang mengerjakan perbaikan saluran. Dalam rapat itu, rekanan mengaku sanggup menyelesaikan perbaikan saluran sebelum 1 Agustus 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal

News
| Jum'at, 19 April 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement