Advertisement
Dua Minggu Setelah Melahirkan, Kristiningtiyas Mencebur Diri ke Sumur

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Kristiningtiyas, 40, warga Dusun Kayuwalang, Desa Wiladeg, Kecamatan Karangmojo nekat mencebur diri ke dalam sumur sedalam sekitar 17 meter di belakang rumahnya, Minggu (27/10/2013) dini hari.
Beruntung ibu yang baru melahirkan anak dua minggu yang lalu itu dapat di selamatkan. Kepolisian Sektor Karangmojo dan Tim Search and Rescue (SAR) Gunungkidul, membutuhkan waktu sekitar tiga jam untuk mengevakuasi Kristiningtiyas dari dasar sumur.
Advertisement
Kapolsek Karangmojo Ajun Komisaris Polisi Saman mengatakan, peristiwa percobaan bunuh diri itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Korban berada dalam sumur pertama kali diketahui oleh suaminya Giring Sriyono, 43.
Saat itu Giring baru saja pulang ke rumah. Dalam rumah dia disambut tangisan bayinya yang belum lama lahir. Namun di samping Bayi tida ada sang ibu.
Giring pun mencari-cari istrinya ke rumah tetangga, namun tidak ada seorang pun yang mengetahui keberadaannya. “Saat saksi [Giring] ke dapur melihat pintu belakang terbuka, dia melihat ke dalam sumur dan menemukan istrinya berada dalam sumur,” kata Saman.
Mengetahui istrinya dalam sumur, Guring pun teriak minta tolong hingga mengundang warga sekitar berdatangan. Sedangkan beberapa warga lainnya minta bantuan kepada polisi. Menurut Saman, setelah dilakukan evakuasi, Kristiyaningsih masih bisa bernapas. Tim medis dari puskesmas setempat pun memeriksanya.
Tidak jelas penyebab, Kristiyaningsih berusaha bunuh diri. Namun dari keterangan keluarga maupun tetangga korban yang diperoleh polisi, ucap Saman, Kristiyaningsih diduga depresi dengan permasalahan di keluarganya.
Belum genap dua minggu lalu, Kristiyaningsih melahirkan anak. Namun kelahiran anaknya itu tidak secara normal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Kekayaan Guru Besar UGM Sekaligus Wamenkumham Eddy Hiariej Tersangka Suap, Punya 4 Rumah Rp23 Miliar di Sleman
- Meski Pembinaan Rutin Digelar, Parkir Liar Bak Mati Satu Tumbuh Seribu
- Terlibat Mafia Tanah Kas Desa, Jagabaya Caturtunggal Ditahan Kejati DIY
- Sendratari Anak Tari Klasik Gaya Jogja Dipentaskan di Ndalem Mangkubumen
- Mafia Tanah Kas Desa: Jagabaya Caturtunggal Diduga Terima Suap dari Robinson 3 Kali, Nilainya Ratusan Juta
Advertisement
Advertisement