Advertisement
DAMPAK LETUSAN KELUD : Penderita Gangguan Pernapasan Dirawat di Rumah Sakit

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL- Puluhan warga di Bantul mengalami gangguan pernafasan sebagai dampak abu vulkanik dari letusan Gunung Kelud. Sebagian di antaranya terpaksa dirawat inap di rumah sakit.
Humas RS PKU Muhamadiyah Bantul Budi Santosa menyebutkan, sepanjang Jumat (14/2/2014) hingga Senin (17/2/2014) siang, sedikitnya ada 45 warga yang terinfeksi gangguan pernafasan.
Advertisement
Sebanyak 18 di antaranya terkena Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) serta 27 lainnya asma atau sesak nafas. Total sebanyak 45 orang. Sebagian dari warga tersebut terpaksa harus dirawat inap. Meski Budi mengaku belum dapat memastikan berapa persisnya jumlah warga yang telah diopname.
“Itu [45 pasien] data yang sudah pulang, baik sebelumnya telah rawat jalan atau rawat inap. Jadi belum termasuk data pasien ISPA atau asma yang sekarang tengah dirawat atau belum pulang," terang Budi Santosa ditemui Senin (17/2/2014).
Kebanyakan pasien berasal dari kalangan warga lanjut usia (lansia).
Dokter Susianti Miranda yang berjaga di Instalasi Gawat Darurat (IGD) mengatakan, jumlah pasien rawat inap di RS itu melonjak drastis akibat dampak abu vulkanik Gunung Kelud. Tidak hanya pasien ISPA atau asma namun juga kecelakaan berkendara.
Khusus pasien dengan gangguan pernafasan, ditambahkannya, tidak hanya mengakibatkan warga yang mulanya sehat menjadi sakit. Namun juga memicu kambuhnya penyakit gangguan pernafasan yang dialami pasien yang memang telah lama mengidap penyakit pernapasan.
Adapun di RSUD Panembahan Senopati, ada empat pasien yang mereka tangani karena dampak abu vulkanik. Dua di antaranya positif ISPA, dua lainnya mengidap Pneumonia.
"Satu pasien ISPA dan satu pasien Pneumonia harus dirawat inap lainnya rawat jalan," terang Pambudi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tegas! Menhub Pastikan Kebijakan Zero ODOL Berlanjut, Lebih Cepat Lebih Baik
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Rabu (9/7/2025)
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Rabu (9/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement
Advertisement