Advertisement

Waspadalah, 2 Perampokan Terjadi di Sewon

Bhekti Suryani
Sabtu, 19 April 2014 - 13:35 WIB
Nina Atmasari
Waspadalah, 2 Perampokan Terjadi di Sewon

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Dua Kasus perampokan dengan kekerasan terjadi dalam waktu yang berdekatan di Kecamatan Sewon Bantul. Pelaku menodong korban dengan celurit dan pistol.

Perampokan terjadi di Jalan Parangtritis, Kampung Druwo, Bangunharjo Sewon Bantul Jumat (18/4/2014) sekitar Pukul 03.30 WIB. Muhamad Fitrah Amin, 20, yang tengah melintasi  jalan tersebut dipepet oleh dua orang berboncengan menggunakan sepeda motor.

Advertisement

Laporan kepolisian Polres Bantul menyebutkan, pelaku memaksa korban menghentikan kendaraannya. Setelah berhenti, seorang pelaku langsung mengalungkan celurit ke leher korban. Sementara pelaku  lainnya menodongkan pistol ke arah korban.

Saat korban dalam kondisi tidak berdaya, pelaku merampas barang-barang korban berupa telepon genggam BlackBerry, dompet berisi KTP, SIM, kartu ATM dan kartu mahasiswa milik korban. Tidak hanya itu, dua pelaku juga merampas sepeda motor merk Honda Beat warna hitam milik korban dengan Nomor Polisi AB 6518 GT.

Beruntung, warga Batukajang, Kabupaten Balikpapan, Kalimantan Timur itu selamat dan tidak terluka. Pelaku langsung kabur seusai menggasak barang-barang berharga milik korban. Namun, akibat kejadian itu, korban mengklaim rugi hingga Rp17 juta.

Kepala Polsek Sewon Kompol Heru Setiawan membenarkan kejadian itu. Bahkan menurutnya, kejadian perampokan tidak hanya terjadi Jumat dini hari.

Pada Kamis (17/4/2014) malam, seorang warga yang melintas di daerah Panggungharjo Sewon di dekat Jalan Parangtritis juga dijegal sejumlah pelaku perampokan.

Hanya, Heru mengklaim, pelaku tidak menggunakan senjata tajam seperti yang terjadi di Kampung Druwo. “Dia enggak membawa senjata tajam, memang membawa kayu, tapi korban enggak apa-apa,” imbuh Heru.

Ihwal penodongan senjata api yang terjadi di Jalan Parangtirtis terhadap korban  Muhamad Fitrah Amin dibantah Heru. “Enggak benar kalau di laporan Polres ada senpi [senjata api] yang benar hanya senjata tajam,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Suplemen Diet Jepang Akibatkan 100 Orang Dirawat dan Lima Orang Meninggal

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement