Advertisement
KONFLIK GUA PINDUL : Pemkab akan Bentuk Tim Pembebasan Tanah
Advertisement
Konflik Gua Pindul ditarget selesai tahun ini. Pemkab pun membentuk tim pembebasan tanah.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul serius menyelesaikan konflik di objek wisata Gua Pindul di 2015. Selain menyiapkan anggaran Rp6 miliar, pemkab juga sudah mulai melakukan persiapan untuk pembebasan tanah di kawasan tersebut.
Advertisement
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Gunungkidul Tommy Harahap mengatakan, pemkab melakukan koordinasi antar Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) untuk penyelesaian masalah Pindul di ruang rapat V Sekda, Kamis (22/1/2015). Selain itu, juga dibahas tentang masalah retribusi dan
detail engineering design (DED) penataan kawasan Pindul.
“Rapat koordinasi menghasilkan tiga keputusan penting tentang Pindul. Namun, fokus utamanya tentang pembebasan lahan untuk menyelesaikan masalah pindul. Nanti juga ada tim khusus yang menangani masalah ini,” kata Tommy saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Sesuai instruksi bupati, kata dia, konflik pindul harus diselesaikan di tahun ini. Dari sisi anggaran pemkab juga menyediakan Rp6 miliar untuk pembebasan tanah di atas salah satu kawasan destinasi wisata unggulan Gunungkidul itu.
“Targetnya selesai akhir tahun, saat ini kami sedang memasuki tahap perencanaan,” ungkap Tommy.
Mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil itu menambahkan proses pembebasan lahan tidak semudah yang dibayangkan. Sebab, harus melalui empat tahapan, mulai dari persiapan, perencanaan, pelaksanaan dan penyerahan. Setiap tahapan yang dilalui pemkab tidak bisa berjalan sendiri karena membutuh bantuan
dari pihak lain.
“Misalnya untuk tahap persiapan, kami membutuhkan izin dari gubernur untuk izin penetapan lokasi. Sedang untuk tahap pelaksanaan akan dibantu Badan Pertanahan Nasional, dari mulai pembentukan tim appraisal [penilai harga tanah] hingga pembentukan satuan tugas untuk pengukuran lahan yang dibebaskan,” papar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
- Warga Terluka Saat Berdesak-desakan Buang Sampah di Depo Purawisata Jogja
Advertisement
Advertisement