Advertisement
SABDA RAJA : Tolak Sabda Raja, Warga Jogja Deklarasikan Piagam Rakyat Ngayogyakarta

Advertisement
Sabda raja Ngayogyakarta mendapatkan respon penolakan dari warga
Harianjogja.com, JOGJA-Seratusan warga Jogja mendeklarasikan Piagam Rakyat Ngayogyakarta Untuk Keistimewaan yang Memakmurkan di Ndalem Yudhanegaran, Minggu (14/6/2015) malam.
Advertisement
Hadir dalam deklarasi tersebut sejumlah tokoh masyarakat. Adik Sultan GBPH Prabukusumo dan GBPH Yudhaningrat pun hadir dalam deklarasi penolakan Sabda Raja dan Dawuh Raja tersebut.
Piagam Rakyat Ngayogyakarto untuk Keistimewaan yang Memakmurkan itu berisi lima poin. Pertama terus berjuang mendorong berlangsungnya proses pengokohan budaya, penguatan tata sosial dan pembuatan kebijakan politik yang menjamin kemakmuran di DIY.
Kedua, mengawal pelaksanaan Undang-Undang Keistimewaan (UUK) Nomor 13/2012 untuk mendukung terciptanya kemakmuran di DIY. Ketiga, melawan setiap usaha menghancurkan harmoni yang ada di DIY dalam semangat khalifatullah.
Keempat, terus menyadarkan seluruh rakyat Ngayogyakarta bahwa ada hak rakyat dalam gelar Sultan sebagai gubernur untuk menciptakan kemakmuran yang diberkahi Allah di DIY dalam konsep Hamengku Buwono Senopati Ing Ngalaga Ngabdurrahman Sayidin Panatagama Khalifatullah Ingkang Jumeneng Ing Ngayogyakarta.
Kelima, mendorong seluruh kerabat Kraton bisa menjaga amanah yang diberikan Allah Tuhan Yang Maha Esa berupa Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat untuk kemakmuran seluruh Rakyat DIY, bukan hanya kemakmuran kerabat Kraton.
"Demikian piagam ini dibuat sebagai tekad rakyat Ngayogyakarta untuk keistimewaan yang memakmurkan," kata Rinto Tri Nugroho saat membacakan piagam rakyat Jogja.
Rinto mengatakan, piagam itu akan diserahkan kepada DPRD DIY, pimpinan Ormas Islam di DIY, seluruh putra HB IX, termasuk Sultan HB X, melalui safari pengajian budaya dan gerakan Surya Mataram.
Rinto merupakan pembina Paguyuban Surya Mataram, sebuah perkumpulan pengajian yang konsen menjaga kebudayaan jawa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
- KISAH INSPIRATIF: Kartini, Penjaga Warung Sayur yang Naik Haji Tahun Ini
Advertisement