Advertisement

PEMULANGAN ANGGOTA GAFATAR : Desa di Bantul Serukan Penolakan, Mengapa?

Bhekti Suryani
Selasa, 02 Februari 2016 - 23:20 WIB
Mediani Dyah Natalia
PEMULANGAN ANGGOTA GAFATAR : Desa di Bantul Serukan Penolakan, Mengapa? Warga Gafatar bersama anaknya mendapat pengawalan dari aparat TNI setibanya di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Rabu (27/1/2016). (Imam Yuda Saputra/JIBI - Solopos)

Advertisement

Pemulangan anggota gafatar mendapat penolakan.

Harianjogja.com, BANTUL- Sejumlah keluarga mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) ditolak kepulangannya oleh warga desa tempat mereka berasal. Puluhan anggota Gafatar tiba di Bantul, Selasa (2/2/2016).

Advertisement

Kepala Dinas Sosial Bantul Suarman mengatakan, sejumlah wilayah tempat keluarga Gafatar berasal menolak kedatangan mereka, salah satunya sebuah desa di Kecamatan Pandak.

"Ada dua hingga tiga keluarga yang kedatangannya ditolak. Kami dapat informasi ini dari sumber yang kompeten dari desa yang bersangkutan," terang Suarman, Selasa (2/2/2016).

Namun untuk kepastian jumlah keluarga yang mengalami penolakan, Suarman mengatakan masih memverifikasinya dalam beberapa hari ini. Kendati demikian kata dia, pihaknya telah menyiapkan sejumlah skenario apabila penolakan itu tetap dilakukan hingga masa penampungan warga Gafatar di Bantul berakhir pada Jumat (5/2/2016).

Salah seorang mantan anggota Gafatar asal Dusun Siangan, Triharjo, Pandak Gunarto membenarkan adanya penolakan warga tempat ia berasal.

"Mereka enggak mau menerima kami," ungkap bapak satu anak itu.

Ia pasrah terhadap nasibnya. Padahal kata dia, ia menginginkan hidup di Kalimantan ketimbang di Bantul.

"Apa salahnya kami kalau mau bercocok tanam di sana. Kami sudah mulai menanam padi di sana, sekarang terpaksa ditinggalkan. Apa daya pemerintah semuanya sepakat memulangkan," imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement