Advertisement
PENGELOLAAN SAMPAH : Warga Buang Sampah secara Liar pada Malam Hari

Advertisement
Pengelolaan sampah di Sleman menghadapi masalah warga yang membuang sampah sembarangan
Harianjogja.com, SLEMAN- Kabid Kebersihan dan Pertamanan BLH Sleman Indra Darmawan mengakui adanya unsur kebiasaan bagi masyarakat tertentu dalam membuang sampah.
Advertisement
Sejumlah titik TPS liar sudah berkali-kali ditertibkan petugas BLH namun masih ada saja yang membuangnya kembali di lokasi yang sama.
"Memang sudah menjadi habit di kalangan tertentu, biasanya memang malam hari. Kami beberapa kali melakukan pengamatan seperti di Babarsari itu," ujarnya, baru-baru ini.
Menurutnya, jumlah TPS liar di Sleman berskala besar saat ini masih ada lima titik, salahsatunya di Babarsari. Upaya penertiban masih direncanakan bersama instansi samping seperti Satpol PP.
Di Sleman saat ini terdapat 13 titik tempat pengelolaaan sampah terpadu (TPST), dalam sehari membuang sekitar 3.200 meter kubik sampah menuju TPA Piyungan, Bantul.
Ia menambahkan, BLH merencanakan menambah empat TPST lagi di 2016. Tetapi TPST ini proses pengolahannya dilakukan dengan sistem pemilahan antara sampah organik dan non organik sejak di level rumah tangga.
BLH belum menetapkan lokasi empat TPST itu karena harus disurvei lebih dahulu terutama menyangkut SDM pengelolanya. Karena harus memberikan pendampingan sekaligus contoh memilah sampah.
"Saat ini pemilihan memang sudah dilakukan di beberapa komunitas warga secara mandiri. Tapi untuk yang akan kita bangun di TPST ini nanti juga akan dipilah dari rumah tangga, sehingga lokasi akan disurvei dulu," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement