Advertisement
TRANS JOGJA : Genjot Pendapatan Iklan Setelah Tambah Bus dan Rute
Advertisement
Trans Jogja melakukan diversifikasi pendapatan.
Harianjogja.com, JOGJA -- Dinas Perhubungan DIY akan memaksimalkan pendapatan Trans Jogja tidak hanya dari tiket namun juga melalui iklan setelah bertambah menjadi 17 rute pada 2017 mendatang.
Advertisement
(Baca Juga :http://cms.solopos.com/?p=770201"> TRANSPORTASI JOGJA : Bus-Bus Tua Segera Pensiun, Ganti Trans Jogja)
Kepala Dinas Perhubungan DIY Sigit Haryanto menjelaskan, saat ini dengan delapan rute, Trans Jogja mampu mengangkut penumpang antara 6.000 hingga 7.000 penumpang per harinya. Angka itu merupakan kalkulasi dari 122 halte yang ada dengan jumlah yang bervariasi. Dengan rencana penambahan 54 bus menjadi 17 rute, tentu jumlah penumpang itu ditargetkan naik lebih banyak lagi pada 2017 mendatang.
"Saat ini subsidi dari pemerintah masih cukup tinggi, karena satu-satunya hanya dari pendapatan tiket sedangkan lainnya dibayar [subsidi]," ungkapnya, Minggu (27/11/2016).
Setelah menjadi 17 jalur, lanjutnya, ditargetkan pendapatan Trans Jogja, tidak hanya dari tiket, namun juga memanfaatkan sektor lain seperti iklan di bus, iklan di seragam petugas hingga pendapatan melalui pemanfaatan pelayanan park and ride di Prambanan, Dongkelan, dan Gamping. Item itu akan dikembangkan menjadi salahsatu pendapatan yang diharapkan dapat mengurangi biaya operasional.
Oleh karena itu, Sigit optimistis melalui pendapatan tiket bisa menaikkan lebih dari Rp28 miliar. Selain itu, operator juga ditargetkan menambahkan pendapatan melalui iklan menjadi total sekitar Rp35 miliar.
"[Sekitar Rp35 miliar] bisa, tergantung operatornya bagaimana memaksimalkan itu jadi iklan, bus dibranding, nanti [operator] akan kita beri kewenangan, saat ini masih 21 [pendapatan Rp21,7 miliar]," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
Advertisement
Advertisement