Advertisement

Meski Tidak Banyak Digemari, Potensi Ikan Patin Sangat Besar

Holy Kartika Nurwigati
Kamis, 12 Oktober 2017 - 03:20 WIB
Kusnul Isti Qomah
Meski Tidak Banyak Digemari, Potensi Ikan Patin Sangat Besar Kabid Perikanan DKP DIY Suwarman Partosuwiryo. (Harian Jogja - Holy Kartika N.S)

Advertisement

Bentuk pengawasan yang dilakukan dalam mengantisipasi peredaran ikan impor maupun komoditas ikan lainnya, cukup ketat dilakukan

Harianjogja.com, JOGJA-Ikan patin atau dori belum banyak digemari masyarakat Jogja. Namun, potensi ikan di Indonesia sangat besar.

Advertisement

Kepala Bidang Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) DIY Suwarman Partosuwiryo mengungkapkan, di Jogja belum banyak pedagang yang menjual ikan patin atau dori. "Kebanyakan masyarakat Jogja masih menggemari ikan lele, ikan nila, gurame dan ikan laut," kata Suwarman saat ditemui di kantornya, Selasa (10/10/2017).

Suwarman mengatakan, potensi ikan patin di Indonesia masih sangat banyak. Terutama dari wilayah Sumatra yang beberapa daerahnya merupakan daerah penghasil ikan patin. Di antaranya seperti Jambi, Palembang, Bengkulu dan sejumlah daerah lainnya.

"Jika ada peredaran ikan patin, saya meyakini itu lebih banyak dari Indonesia, terutama dari Sumatra yang memang di sana beberapa daerahnya merupakan sentra ikan patin," jelas Suwarman.

http://m.harianjogja.com/?p=858846">Baca juga : Tidak Ada Laporan Ikan Patin Vietnam Masuk Jogja

Selama ini, bentuk pengawasan yang dilakukan dalam mengantisipasi peredaran ikan impor maupun komoditas ikan lainnya, cukup ketat dilakukan. Suwarman menjelaskan DIY memiliki Tim Pengawasan Terpadu yang terdiri dari berbagai instansi terkait yang
memiliki kepentingan dalam mengawasi produk pangan yang beredar di DIY, terutama ikan.

"Kami juga memiliki laboratorium, di mana juga selalu rutin dilakukan pengambilan sample ikan di pasaran, baik dari pasar tradisional, pasar modern maupun tempat pelelangan ikan dan budidaya ikan. Kami berharap melalui pengawasan rutin ini,
peredaran ikan tersebut di Jakarta tidak sampai di Jogja," papar Suwarman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Tegas! Menhub Pastikan Kebijakan Zero ODOL Berlanjut, Lebih Cepat Lebih Baik

News
| Rabu, 09 Juli 2025, 21:07 WIB

Advertisement

alt

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025

Wisata
| Rabu, 09 Juli 2025, 14:02 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement