Advertisement
Menteri Jonan Janji Modernisasi Alat Pemantau Aktivitas Gunung
Advertisement
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan berjanji melaksanakan modernisasi alat pemantau aktivitas gunung api di Indonesia
Harianjogja.com, JOGJA--Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan berjanji melaksanakan modernisasi alat pemantau aktivitas gunung api di Indonesia.
Advertisement
Hal ini penting dilakukan sebagai bentuk perlindungan masyarakat. Sebab, Indonesia memiliki 127 gunung berapi, dan lima di antaranya hampir pasti meletus setiap tahun.
Jonan mengatakan, modernisasi peralatan pengamatan gunung api harus terus dilakukan sesuai dengan perkembangan zaman. Modernisasi diperlukan untuk mengetahui waktu dan sifat letusan.
"Kami pelan-pelan modernisasi peralatan pemantauan, kemudian alat-alat analisa bebatuan. Ini bertahap. Kalau mau dimodernisasi semua ya bisa, [tapi] mungkin anggarannya juga harus dipadatkan. Sebenarnya peralatan pemantuan gunung itu revolusi dari teknologi yang sudah ada. Kalau sekarang kan sudah pakai internet," ucapnya saat berkunjung ke Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Gunung Api (BPPTKG) di Jogja, Jumat (23/2/2018).
BPPTKG, ucap Jonan, memiliki peran yang krusial, karena berfungsi sebagai pusat pelayanan teknologi dan peralatan pemantuan gunung berapi di seluruh Indonesia. Oleh karena itulah ia meninjau tempat tersebut.
"Kalau menurut saya ini sudah rapi, tapi kalau modernisasi ya harus terus. Saya kira Badan Geologi juga terus memodernisasi peralatan-peralatannya. Alat yang dulu sifatnya hanya mekanis, kan banyak yang [dipasang] sebagai artefak lah ya," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Mantan Menteri Perhubungan itu juga sempat meminta BPPTKG untuk memasang sebagian peralatannya di Gunung Sinabung. Ia menyatakan meskipun gunung itu tidak setiap hari meletus, tapi secara berkala selalu erupsi. Karena itu dirinya menginginkan pemantauan dilakukan secara lebih baik.
Kepala BPPTKG I Gusti Made Agung Nandaka sepenuhnya mendukung apa yang disampaikan Menteri ESDM. Modernisasi bisa dilakukan pada peralatan pemantau tingkat suhu kawah dan aktivitas gempa vulkanik yang terhubung dengan internet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penuhi Panggilan Penyidik Gabungan, Firli Dikawal Sejumlah Ajudan
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Serahkan DIPA dan Buku Alokasi TKD 2024, Belanja Negara di DIY 2024 Naik 12,08 Persen
- Soal Video Ade Armando Senggol Keistimewaan DIY, GKR Hemas: Pasti Itu Pesanan, Tapi Yo Gak Popo
- Dishub Jogja Petakan Titik Parkir Liar Jelang Libur Akhir Tahun, Ini Salah Satunya
- Desentralisasi Pengelolaan Sampah, ORI DIY: Penutupan TPA Piyungan Tidak Sesuai Perda
- Pasar Murah di Alkid, Cabai Rp5 Ribu per Ons Habis Diserbu Warga
Advertisement
Advertisement