Advertisement
Jumlah Angkatan Kerja di DIY Turun 20%, Diduga Ini Penyebabnya

Advertisement
Angkatan kerja di wilayah DIY setiap tahun turun sekitar 20%
Haranjogja.com, SLEMAN- Angkatan kerja di wilayah DIY setiap tahun turun sekitar 20%. Program KB dan calon pekerja yang pilih-pilih diklaim sebagai penyebabnya.
Advertisement
Ketua Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (Hillsi) DPD DIY Nurul Imam mengatakan, rata-rata peserta yang mengikuti kurus di LPK di DIY berasal dari luar DIY.
Saat ini untuk satu LPK rata-rata hanya menerima sekitar 60 calon tenaga kerja saja. "Tiap tahun ada penurunan jumlah peserta sekitar 20 persen. Salah satunya disebabkan program KB," katanya kepada Harianjogja.com, Senin (12/3/2018).
Selain suksesnya program KB, kata Imam, keberadaan jurusan vokasi di beberapa perguruan tinggi juga turut menurunkan minat peserta untuk mengikuti pelatihan di LPK.
Begitu juga dengan ketersediaan lapangan kerja di DIY dinilai masih sedikit. Persoalan itu terjadi karena DIY tidak banyak memiliki industri berskala besar. "Makanya agar LPK bertahan dan mendapatkan banyak peserta, kami lebih banyak melakukan promosi ke luar DIY," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement