Advertisement
Kurangi Pengangguran, Gunungkidul Terapkan Padat Karya di 12 Desa
Advertisement
Program padat karya di desa-desa diharapkan dapat memberikan pemasukan bagi masyarakat yang belum memiliki pekerjaan
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Masalah pengangguran coba terus dikurangi di Gunungkidul. Program padat karya di desa-desa diharapkan dapat memberikan pemasukan bagi masyarakat yang belum memiliki pekerjaan.
Advertisement
Kepala seksi pemberdayanan tenaga kerja dan penempatan tenaga kerja, Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakertrans), Gunungkidul, Aris Suyanto mengatakan pemerintah saat ini memang tengah fokus tentang ketenagakerjaan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Program dari pusat padat karya, dalam rangka memberi peluang masyarakat untuk berkarya dan bekerja. Padat karya ini benar-benar memberdayakan masyarakat. Dari pemerintah mengawasi dan memfasilitasi juga tetap,” katanya, Selasa (13/3/2018).
Dia mengatakan pada 2018 ini setidaknya ada 12 titik di desa-desa, dalam empat Kecamatan diantaranya, Kecamatan Saptosari, Kecamatan Panggang, Kecamatan Girisubo, dan Kecamatan Gedangsar. Dengan program itu diharapkannya dapat menyerap tenaga kerja hingga ratusan atau lebih warga.
Selain dari program padat karya itu, Aris menilai dengan perkembangan pariwisata juga sedikit banyak membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di Gunungkidul, sehingga dapat menekan angka pengangguran.
Sebelumnya Kepala Bidang Transmigrasi, Disnakertrans, Gunungkidul, Basuki, mengatakan dalam permasalahan pengangguran, transmigrasi juga diharapkan dapat membuka lapangan pekerja bagi masyarakat Gunungkidul. Dia menilai banyak juga transmigran yang telah sukses di perantauan.
“Cukup banyak orang sukses saat mengikuti program transmigrasi. Program transmigrasi juga bukan memindahkan masyarakat miskin ke daerah lain, karena transmigrasi tidak hanya ditujukan pada masyarakat yang berpenghasilan rendah atau belum berpenghasilan. Transmigrasi ditujukan untuk semua masyarakat yang ingin mencari kesuksesan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Nicholas Saputra dan Putri Marino Beradu Akting di The Architecture of Love
- Ganjar Enggan Maju Pilkada 2024,Tapi akan Turun untuk Menangkan Calon dari PDIP
- Konten Deepfake Kian Meresahkan, Pemerintah Harus Ambil Komando Memerangi
- Nilai UKT Maba 2024 Capai Rp52 Juta, BEM Unsoed Desak Rektorat Lakukan Evaluasi
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Dari Luar Negeri? Jangan Lupa Isi e-CD Jika Turun di YIA
- 576.619 Penumpang Mudik Naik KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta selama Lebaran 2024
- DPD Golkar Kota Jogja Pastikan Penjaringan Singgih Raharjo Tak Ada Masalah Meski Masih Jadi Pj Wali Kota
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Kamis 25 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement