Advertisement
Perbaikan Jalan Sleman Dianggarkan Ratusan Miliar Rupiah
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN-Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman menganggarkan ratusan miliar rupiah untuk perbaikan jalan di Sleman pada 2018. Perbaikan tersebut termasuk pemeliharaan dan peningkatan jalan. Lebih jauh, pihak DPUPKP mengimbau para penambang pasir agar tidak merusak jalan dengan tonasi berlebihan.
Kepala Bidang Bina Marga DPUPKP Sleman Achmad Subhan mengatakan, perbaikan jalan terus dilakukan, khususnya di kawasan lereng merapi. Namun, Subhan mengatakan, proyek perbaikan jalan akan percuma apabila penambang pasir terus-terusan merusak jalan dengan tonase di ambang batas wajar.
Advertisement
"Tahun ini kami anggarkan ratusan miliar rupiah untuk perbaikan jalan, tetapi perlu diingat kalau perbaikan ini juga tanggung jawab semua pihak agar tidak rusak dan berlubang," kata Subhan, Jumat (29/6/2018).
Subhan mengatakan, jalan berlubang telah menyebabkan banyak kecelakaan kendaraan. Oleh karena itu, Subhan mengimbau seluruh elemen masyarakat tidak ikut menjaga jalan desa dari truk penambang pasir dengan tonase berlebih. Sebab, korban dari jalan berlubang adalah masyarakat sendiri, terutama yang menggunakan akses jalan tersebut untuk bekerja sehari-hari.
"Perbaikan ruas jalan yang dilakukan sudah termasuk di ruas jalan Glagaharjo. Itu kami lakukan peninggian jalan, diberi cor beton 20 cm. Akan lebih kokoh, tapi bukan berarti truk penambang pasir bisa merusaknya dengan tonasi berlebih," kata Subhan.
Kepala Seksi Perencanaan Binamarga DPUPKP Sleman Fauzan Ma'ruf mengatakan, tahun ini Rp74,3 miliar dianggarkan untuk proyek peningkatan jalan di delapan ruas jalan. Sedangkan proyek peningkatan jembatan dan gorong-gorong dianggarkan sebesar Rp10,5 miliar dan pemeliharaan talut sebesar Rp42,8 miliar.
"Ada empat jembatan dan 10 gorong-gorong kami lakukan peningkatan. Sementara ada 30 talut kami lakukan pemeliharaan. Untuk peningkatan dan pemeliharaan jalan, saat ini secara keseluruhan proyek sudah berjalan 10 persen," kata Fauzan.
Terkait peningkatan jalan, Fauzan membenarkan bahwa DPUPKP melakukan peningkatan jalan di ruas Glagaharjo dan jalur menuju Tebing Breksi. Ruas jalan diberi cor beton setebal 20 sentimeter untuk mencegah terjadinya jalan berlubang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
TWC Targetkan Wisatawan Candi Borobudur & Prambanan Naik 37% Saat Libur Lebaran
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Harga Tiket KA Bandara YIA Hanya Rp20.000, Berikut Cara Memesannya
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa Wilayah Jogja dan Sekitarnya, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024
- Perayaan Paskah 2024, Tim Jibom Polda DIY Melakukan Sterilisasi Sejumlah Gereja di Jogja
Advertisement
Advertisement