Advertisement
150 Lukisan Siswa SMAN 10 Jogja Dipamerkan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Ratusan karya seni lukis siswa SMAN 10 Jogja dipamerkan di sekitar kompleks sekolah tersebut di Jalan Gadean Ngupasan, Gondomanan, Kota Jogja, Senin (3/9/2018). Rencananya, lukisan-lukisan itu juga akan dipamerkan di Taman Budaya Yogyakarta (TBY), 14-16 September 2018 mendatang.
Kepala SMAN 10 Yogyakarta Basuki mengatakan sebanyak 150 lukisan yang dipamerkan merupakan murni karya siswa. Lukisan itu dikerjakan siswa di sekolah dan tidak boleh dibawa pulang selama tiga hari.
Advertisement
Karya itu, kata dia, dikerjakan oleh siswa baik secara individu maupun kelompok dengan tema Budaya Nusantara. "Kami ingin membentuk pendidikan karakter ini salah satunya melalui lukisan, jumlah totalnya 150 lukisan," kata dia, Senin kemarin.
Selain di ruang aula sekolah, lukisan itu dipamerkan di pelataran sekolah dari lantai I-III. Tema Budaya Nusantara sengaja ia pilih karena sekolahnya berbasis multikultural, siswa datang dari berbagai daerah di Indonesia.
Kegiatan itu, kata Basuki, merupakan rangkaian dari HUT ke-66 SMAN 10 Jogja. Selain pameran lukisan yang dihelat tergolong besar juga digelar lomba geguritan dan akustik serta kegiatan bakti sosial. "Setelah dipamerkan di sekolah, nanti lukisan karya siswa ini akan dipamerkan di TBY [Taman Budaya Yogyakarta]. Harapannya ke depan mereka bisa berkontribusi juga terhadap seni budaya" kata Basuki.
Guru Seni Budaya SMAN 10 Kota Jogja Meilina Mirasari mengatakan pameran lukisan skala besar itu merupakan pertama kali digelar di SMAN 10. Selanjutnya hasil lukisan itu akan dipamerkan di TBY pada 14 hingga 16 September 2018 mendatang.
Selama pameran itu berlangsung, pengunjung diperbolehkan membeli lukisan. Dia mengaku sudah ada beberapa karya siswa yang terjual, salah satunya adalah lukisan berukuran 80 x 100 sentimeter Eksotisme Tarian Nusantara yang dikerjakan secara berkelompok oleh lima orang siswa, yakni Aprillia, Dhiya, Fia, Odellia dan Adham.
"Karyanya memang bagus, ternyata banyak siswa yang memiliki potensi di bidang lukis. Kami akan fasilitasi untuk dikembangkan," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tanggapan Wamendagri soal Surat Megawati Minta Kepala Daerah PDIP Tidak Ikut Retret
Advertisement

Menikmati Gua-Gua yang Tidak Boleh Dilewatkan saat Berwisata ke Turki
Advertisement
Berita Populer
- Pesan Bupati Kulonprogo dan Wakilnya Setelah Dilantik, Pertanian dan Pariwisata Diutamakan
- 23.339 Peserta Lulus Seleksi Administrasi Calon PPPK Kemenag Tahap 2, Cek Dafta Namanya
- Perubahan APBD Bantul 2025 Dipercepat Penyusunannya pada Mei 2025
- Ramadan at Royal Malioboro by Aston & Neo Malioboro: Tersedia Menu Khas Melayu, Mediterania, Timur Tengah, dan Nusantara.
- Pemkot Jogja Gelontorkan 4 Ton Bahan Pangan, Harga di Bawah HET
Advertisement
Advertisement