Advertisement
Kasihan... Setiap Tahun, SD Conegaran Selalu Kebanjiran

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO-- SD Conegaran yang berlokasi di Dusun Tambak, Desa Triharjo, Kecamatan Wates Kulonprogo terendam banjir, Jumat (8/2/2019) dini hari.
Banjir yang melanda SD Conegaran bukanlah peristiwa pertama. Berdasarkan pengakuan penjaga sekolah, Teguh Santosa, peristiwa ini sudah seperti agenda tahunan tiap memasuki musim penghujan.
Advertisement
Namun, untuk banjir yang hingga memasuki ruang kelas dia mencatat sebanyak enam peristiwa sejak pertama kali dia bertugas pada 2010 silam.
"Setiap musim penghujan pasti banjir, minimal di halaman sekolah, tapi kalau yang sampai masuk kelas itu ada sekitar enam kali terjadi," ujarnya, Jumat.
Teguh, mengungkapkan penyebab terjadinya banjir karena kontur tanah yang menjadi penopang bangunan SD Conegaran lebih rendah dibandingan bangunan disekitarnya seperti SMP N 5 Tambak, Kantor BLK dan saluran irigasi yang berada tak jauh dari sekolah tersebut.
Akibatnya saat hujan turun terutama jika berintensitas tinggi maka air di saluran irigasi bakal meluap hingga membanjiri lingkungan di sekitarnya. Dampak paling parah menggenangi SD Conegaran.
Meluapnya aliran selokan juga bukan tanpa alasan. Selain karena hujan, banyaknya sampah disinyalir kerap menyumbat aliran tersebut. Untuk mengantisipasi hal itu, seminggu sekali, warga lingkungan sekolah beserta sejumlah wali murid gotong royong membersihkannya.
"Kalau gak ada kerja bakti di selokan tentu kemungkinan banjir bisa lebih besar lagi," ucap Teguh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Wakil Direktur Utama BRI Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Mesin EDC Bank
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Wiyos Santoso, Ni Made dan Aris Eko Masuk Tiga Besar Kandidat Sekda DIY
- Prestasi ORI DIY, Selesaikan 177 Laporan Selama Semester I 2025, Paling Banyak Soal Isu Pendidikan
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
Advertisement
Advertisement