Advertisement
Didemo Wali Siswa, Kepala SD 2 Blunyahan Justru Tak Paham Apa Masalahnya

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Kepala Sekolah SD Negeri 2 Blunyahan, MY Titik Marsiswati enggan menjelaskan terkait penolakan wali siswanya. Dia mengklaim sudah berkomunikasi denan Koordinator Wilayah (Korwil) SD Sewon tidak ada persoalan. Komunikasinya dengan Kepala Dusun Kaliputih dan beberapa warga sekitar sekolah juga diklaim baik-baik saja.
Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan wali siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Blunyahan, Kaliputih, Desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, Bantul, berunjuk rasa di depan sekolah setempat, Senin (18/2/2019). Mereka menolak kehadiran Kepala SD Negeri 2 Blunyahan yang baru dilantik.
Advertisement
"Masalahnya apa saya juga tidak tahu. Saya bicara dengan kepala dusun dan komite baik-baik saja," kata dia seusai serah terima jabatan dari Lucia Tri Nurnani selaku mantan Kepala Sekolah SD Negeri 2 Blunyahan di kantor Korwil Sewon.
MY Titik Marsiswati dilantik menjadi Kepala Sekolah SD Negeri 2 Blunyahan berdasarkan SK Bupati Bantul pada 18 Januari lalu. Ia harus harus sudah bertugas di SD Negeri 2 Blunyahan per 1 Februari.
Namun seusai serah terima jabatan, Titik tidak langsung ke SD 2 Blunyahan, melainkan ke SD Winongo, "Saya masih ada urusan yang belum selesai di SD Winongo," kata Titik.
Disinggung soal surat pengunduran diri sebagai kepala sekolah, Titik membenarkan surat pernyataan itu ia tulis sendiri di kantor Koorwil Sewon. ia tidak ingin membahas lebih jauh soal surat penunduran diri. Titik hanya berharap biar Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraa (Disdikpora) yang menilai keabsahan surat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Diduga Diserang Anjing Liar, Sejumlah Hewan Ternak Milik Warga Nanggulan Mati di Kandang
- Satpol PP Bantul Sita 13.000 Batang Rokok Ilegal dari Rumah hingga Warung
- Ini Alasan Bupati Bantul Mewajibkan ASN Buat Biopori untuk Sampah
- Jaga Stabilitas Harga, Operasi Pasar Digelar di Pasar Argosari Wonosari Gunungkidul
- Kekurangan Siswa, SMP Ma'arif Yani Kulonprogo Resmi Ditutup, Siswanya Diminta Pindah Sekolah
Advertisement
Advertisement