Advertisement

Setelah Mengeluh tentang Angsuran Sepeda Motor, Seorang Pemuda di Gunungkidul Nekat Gantung Diri

Rahmat Jiwandono
Jum'at, 15 Maret 2019 - 05:57 WIB
Nina Atmasari
Setelah Mengeluh tentang Angsuran Sepeda Motor, Seorang Pemuda di Gunungkidul Nekat Gantung Diri Ilustrasi Bunuh Diri

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Seorang pemuda bernama Henry Teja Sukmana, 24, warga Dusun Nogosari I, RT 03/RW 01, Desa Bandung, Kecamatan Playen nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri pada Kamis (14/3/2019) pukul 06.00 WIB.

Sebelum gantung diri Henrey Teja Sukmana pernah bercerita pada temannya bahwa dirinya terbebani mengangsur kredit motor.

Advertisement

Sekadar diketahui peristiwa gantung diri kali ini merupakan yang ke 13 dalam kurun waktu tiga bulan.

Kapolsek Playen, AKP Yusuf Tianotak, mengatakan peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh Sumirah yakni nenek korban. Saat itu, Sumirah akan membangunkan korban di kamarnya untuk bekerja.

"Waktu mau dibangunkan ternyata cucunya telah gantung diri di kamarnya," kata dia, Kamis (14/3/2019).

Melihat kejadian itu, Sumirah berteriak minta tolong, kemudian datang Widodo, lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Playen.

Petugas dari Polsek Playen, Puskesmas dan Koramil 02/Playen setelah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), Henrey Teja Sukmana masih tergantung di usuk kamar tidur rumah korban, menghadap ke barat agak miring dengan kedua kaki menyentuh lantai.

Korban gantung diri dengan menggunakan kain jarik batik bermotif warna hitam. Dari hasil pemeriksaan petugas menemukan panjang tali dari usuk ke lantai sekitar 2,38 meter, tali ke leher 88 sentimeter dan lingkar leher 28 sentimeter. Petugas menyatakan di tubuh korban tidak terdapat tanda – tanda penganiayaan, korban murni bunuh diri.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Bandung, Mawal Edy mengimbau kepada seluruh warga Bandung khususnya, untuk lebih meningkatkan Kamtibmas dan peka terhadap lingkungan sekitar.

“Kita berharap agar para orang tua untuk lebih memperhatikan keluhan-keluhan anaknya, sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi. Kami juga telah melakukan pembinaan dan penyuluhan tetapi kasus serupa masih saja terjadi,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement