Advertisement
Buntut Suap Jaksa di Jogja, Sultan Bikin MOU dengan Kejati DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Gubernur DIY Sri Sultan HB X menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan Kejati DIY. Kerja sama dilakukan sebagai salah satu antisipasi kejadian Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK yang telah dilakukan terhadap seorang jaksa di Kejari Jogja Eka Safitra.
Selain jaksa fungsional di Kejari Kota Jogja, Eka juga merupakan anggota Tim Pengawal Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) pada proyek lelang senilai Rp10 miliar yang berujung suap.
Advertisement
"Iya, iya salah satunya [MOU] mengantisipasi [kasus] yang kemarin," ujar Sultan di Kompleks Kepatihan, Kamis (22/8/2019).
Menurut Sultan, melalui kerja sama tersebut, Kejati bisa membantu Pemerintah DY bila nantinya ada persoalan hukum yang sifatnya perdata ataupun administrasi negara. Selain itu memberikan bantuan hukum bila ada masalah hukum.
"Misalnya kita minta bantuan kejati untuk mengerjakan proyek yang kira-kira perangkat saya punya kekhawatiran ini nanti dituduh korupsi atau penyalahgunaan wewenang. Sebelum dilakukan dikonsultasikan dulu," paparnya.
Sementara terkait usulan evaluasi TP4D, Sultan meminta hal itu dilakukan per kasus. Tidak semua TP4D memiliki trackrecord yang jelek.
"Ini kan menyangkut masalah oknum. Sehingga evaluasi ya seperti apa. Harapan saya tidak terjadi lagi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kereta Bandara Jogja Terbaru Hari Ini, Senin (14/7/2025)
- Prakiraan Cuaca Hari Ini, Jogja dan Sekitarnya Berawan
- Subhan Nawawi Ingatkan Jangan Ada Perpeloncoan Saat MPLS
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang, Senin 14 Juli 2025
- Jadwal Bus Sinar Jaya (Malioboro-Pantai Parangtritis dan Pantai Baron Gunungkidul), Senin 14 Juli 2025
Advertisement
Advertisement